Penjabat (Pj) Wali Kota Pangkalpinang, Lusje Anneke Tabalujan bersama sekelompok masyarakat yang tergabung dalam Forum Sodaqoh Pemuda Girimaya dan Kelompok Wartawan Pangkalpinang membagikan 170 paket bahan kebutuhan pokok bagi warga kurang mampu di wilayah Bukit Besar, Kecamatan Girimaya, Rabu (17/1/2023).
Paket berisi beras, minyak, dan gula diberikan secara simbolis oleh Pj Wali Kota dan sisanya secara door to door ke rumah-rumah warga penerima manfaat.
Lusje menyampaikan apresiasinya terhadap kegiatan ini. Menurutnya hal ini sangat bermanfaat dan turut membantu pemerintah kota, salah satunya dalam menekan angka stunting.
“Mudah-mudahan dengan lahir forum-forum seperti yang ada di Girimanya ini sehingga masyarakat terlayani kebutuhan makannya. Kami dari Pemerintah Kota Pangkalpinang mengucapkan terima kasih, ” ujarnya.
“Saya berterima kasih dengan forum ini yang telah melaksanakan kegiatan ini yang sudah berlangsung empat tahun demikian juga untuk anak yatim yang sudah berlangsung 10 tahun. Terima kasih juga temen-temen wartawan, ” lanjutnya.
Hadirnya forum yang langsung menyentuh masyarakat ini diharapkan Lusje mampu menjadi contoh bagi kecamatan lainnya untuk lebih peduli dengan masyarakat.
Bahkan ia juga menyampaikan keinginannya untuk ikut terlibat dalam kegiatan sosial dengan menyisihkan sedikit rejeki dan memberi sedekah ke masyarakat.
“Untuk itu teman-teman Camat dan Lurah tolong ini menjadi program kita. Kita pantau apa yang bisa kita bantu kita programkan di kelurahan dan kecamatan, juga di Pemerintah Kota Pangkalpinang, ” tegasnya.
Sementara Ketua Forum Shodaqoh Pemuda Girimaya, Nurhasan menyampaikan bahwa program shodaqoh ini rutin dilakukan setiap bulan sejak empat tahun lalu.
“Insya Allah bulan Agustus ini milad yang ke-5 tahun jadi setiap bulan alhamdulillah mulai berjalan sampai hari ini dan mudah-mudahan doakan kami agar kami istiqamah bisa menjadi wasilah dari bapak ibu semua untuk saling berbagi,” ungkapnya.
Nurhasan mengungkapkan bahwa program ini bermula dari beberapa permasalahan di masyarakat ketika melihat ada warga terlantar karena masalah keluarga kemudian ada yang kekurangan.
Hal ini membuat pihaknya berinisiasi membentuk forum shodaqoh dengan bergotong royong memberikan bantuan melalui celengan-celengan yang tersebar di rumah warga yang bersedia.
“Dan setiap bulan sekali kami akan turun untuk mengambil celengan dari warga-warga yang terkumpul, ” jelasnya.
Setiap bulan, forum shodaqoh membagikan 120 paket bahan kebutuhan pokok. Tidak hanya warga kurang mampu dan anak yatim, program ini juga membantu masyarakat saat terdampak Covid-19.
“Alhamdulillah kami bisa membantu untuk sembako karena waktu itu yang covid-19 tidak boleh bekerja, jadi alhamdulillah dari forum shodaqoh ini kami bisa berbagi dan bisa berbagi juga ke pondok-pondok pesantren dan anak-anak yatim, ” katanya.
Nurhasan menyebut bahwa harapannya saat ini adalah mewujudkan hal yang sesuai dengan motto Keluaran Bukit Besar yakni bukan siapa yang terbaik tetapi siapa yang ingin berbuat baik.
Ia juga mengucap syukur dan terima kasih kepada masyarakat dan jemaah terutama donatur yang sudah membangkitkan semangat untuk terus berbagi.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2024
Paket berisi beras, minyak, dan gula diberikan secara simbolis oleh Pj Wali Kota dan sisanya secara door to door ke rumah-rumah warga penerima manfaat.
Lusje menyampaikan apresiasinya terhadap kegiatan ini. Menurutnya hal ini sangat bermanfaat dan turut membantu pemerintah kota, salah satunya dalam menekan angka stunting.
“Mudah-mudahan dengan lahir forum-forum seperti yang ada di Girimanya ini sehingga masyarakat terlayani kebutuhan makannya. Kami dari Pemerintah Kota Pangkalpinang mengucapkan terima kasih, ” ujarnya.
“Saya berterima kasih dengan forum ini yang telah melaksanakan kegiatan ini yang sudah berlangsung empat tahun demikian juga untuk anak yatim yang sudah berlangsung 10 tahun. Terima kasih juga temen-temen wartawan, ” lanjutnya.
Hadirnya forum yang langsung menyentuh masyarakat ini diharapkan Lusje mampu menjadi contoh bagi kecamatan lainnya untuk lebih peduli dengan masyarakat.
Bahkan ia juga menyampaikan keinginannya untuk ikut terlibat dalam kegiatan sosial dengan menyisihkan sedikit rejeki dan memberi sedekah ke masyarakat.
“Untuk itu teman-teman Camat dan Lurah tolong ini menjadi program kita. Kita pantau apa yang bisa kita bantu kita programkan di kelurahan dan kecamatan, juga di Pemerintah Kota Pangkalpinang, ” tegasnya.
Sementara Ketua Forum Shodaqoh Pemuda Girimaya, Nurhasan menyampaikan bahwa program shodaqoh ini rutin dilakukan setiap bulan sejak empat tahun lalu.
“Insya Allah bulan Agustus ini milad yang ke-5 tahun jadi setiap bulan alhamdulillah mulai berjalan sampai hari ini dan mudah-mudahan doakan kami agar kami istiqamah bisa menjadi wasilah dari bapak ibu semua untuk saling berbagi,” ungkapnya.
Nurhasan mengungkapkan bahwa program ini bermula dari beberapa permasalahan di masyarakat ketika melihat ada warga terlantar karena masalah keluarga kemudian ada yang kekurangan.
Hal ini membuat pihaknya berinisiasi membentuk forum shodaqoh dengan bergotong royong memberikan bantuan melalui celengan-celengan yang tersebar di rumah warga yang bersedia.
“Dan setiap bulan sekali kami akan turun untuk mengambil celengan dari warga-warga yang terkumpul, ” jelasnya.
Setiap bulan, forum shodaqoh membagikan 120 paket bahan kebutuhan pokok. Tidak hanya warga kurang mampu dan anak yatim, program ini juga membantu masyarakat saat terdampak Covid-19.
“Alhamdulillah kami bisa membantu untuk sembako karena waktu itu yang covid-19 tidak boleh bekerja, jadi alhamdulillah dari forum shodaqoh ini kami bisa berbagi dan bisa berbagi juga ke pondok-pondok pesantren dan anak-anak yatim, ” katanya.
Nurhasan menyebut bahwa harapannya saat ini adalah mewujudkan hal yang sesuai dengan motto Keluaran Bukit Besar yakni bukan siapa yang terbaik tetapi siapa yang ingin berbuat baik.
Ia juga mengucap syukur dan terima kasih kepada masyarakat dan jemaah terutama donatur yang sudah membangkitkan semangat untuk terus berbagi.
Editor : Bima Agustian
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2024