Kondisi perekonomian Bangka Belitung yang saat ini terpuruk akibat berbagai kasus hukum pertambangan timah beberapa waktu lalu membuat perekonomian di Bangka Belitung mati suri.

Masyarakat Bangka Belitung yang saat ini masih mengandalkan penghasilan dari sektor tambang terkena imbasnya.

Saat ini warga yang melakukan penambangan pasir timah kesulitan menjual timah kepada kolektor (pembeli)  yang tersebar di Desa- Desa di Bangka Belitung.

Kondisi ini membuat tokoh Bangka Belitung Hidayat Arsani yang sempat menjabat menjadi Presiden Asosiasi Timah Indonesia (ITA) tergerak untuk turun gunung  memulihkan perekonomian di Bangka Belitung.

Melalui Koperasi Produsen Timah Usaha Makmur Babel diharapkan mampu mendongkrak perekonomian di Bangka Belitung.

"Koperasi ini akan menjadi mitra PT Timah Tbk dalam pembelian pasir timah atau menampung pasir timah dari penambang yang beroperasi di IUP PT Timah," ujar Dewan Pembina Koperasi Timah Usaha Makmur Babel, Hidayat Arsani dalam rilisnya kepada media di Pangkalpinang, Rabu.

Hidayat Arsani meyakinkan koperasi yang bermitra dengan PT Timah Tbk ini akan segera memulihkan perekonomian di Bangka Belitung.

"IUP PT Timah ini akan kami kelola dengan sebaik baiknya, agar setiap desa nantinya koperasi ini mempunyai cabang cabang di seluruh di kabupaten yang ada di Babel ini , dengan harapan memperpendek hubungan antar birokrasi, artinya hasil yang didapat 5 atau 10 kilo bisa ditampung di koperasi ini,"lanjut Hidayat Arsani.

Selain itu, dibeberkan  mantan wakil gubernur Bangka Belitung ini kehadiran koperasi ini juga untuk menjaga IUP PT Timah Tbk agar tidak dijarah oleh pihak pihak yang tidak bertanggung jawab.

"Salah satunya untuk menjaga IUP agar tidak dijarah, maka dengan dibentuknya koperasi ini meringankan beban pemilik IUP dan tentunya menjaga IUP yang tersebar di desa -desa se Bangka Belitung,"lanjutnya.

Diharapkan Desa -Desa yang memiliki IUP akan sejahtera dampak dari kehadiran koperasi ini.

"Jangan sampai desa yang ada IUP nya ini yang bekerja bukan masyarakat di sekitar IUP ,kami harap ini bisa sejahtera masyarakat sekitar IUP , kita memperdayakan hasil IUP di kampung untuk mensejahterakan masyarakat ,koperasi ini melibatkan seluruh masyarakat Bangka Belitung," tutup pengusaha sukses ini.

Terpisah, Ketua Koperasi Produsen Timah Usaha Makmur Babel Rindu Butar Butar mengatakan kehadiran koperasi ini merupakan langkah awal untuk pemulihan ekonomi di Bangka Belitung.

"Ini langkah awal kita bermitra dengan PT Timah Tbk , karena saat ini kondisi ekonomi Babel tidak baik baik saja , ini terobosan pertama untuk memulihkan perekonomian di Babel , untuk perizinan kami urus sampai Dinas Pertambangan , kita tinggal menunggu launching koperasi dalam waktu dekat bersama PT Timah Tbk," tutup Rindu Butar Butar.

Pewarta: Elza Elvia

Editor : Bima Agustian


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2024