Sungailiat (Antara Babel) - Pemerintah Kabupaten Bangka meminta nelayan untuk memanfaatkan potensi sumber daya perikanan tangkap dengan  menjaga kelestarian ekosistem laut, sehingga dapat diteruskan kepada generasi selanjutnya.

Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kabupaten Bangka, Ahmad Sapran di Sungailiat, Rabu mengatakan nelayan setempat selama ini cenderung ada sebagian yang melakukan aktivitas penangkapan ikan yang mengancam keberlangsungan ekosistem laut maupun sungai.

"Indikasi itu ada, karenanya melalui berbagai upaya pendekatan dan sosialisasi pemanfaatan sumber daya perikanan ini dapat menumbuhkan partisipasi nelayan sendiri untuk menjaga keberlangsungan sumber daya yang ada untuk generasi selanjutnya," katanya.

Ia mengatakan, sebagian besar masyarakatnya adalah nelayan, karena itu pertimbangan terhadap kebutuhan ekonomi keluarga nelayan dari sektor perikanan tangkap menjadi salah satu perhatian pemerintah daerah.

"Beberapa masa lalu, kondisi tangkapan ikan sangat mudah, tapi akhir-akhir ini dengan berbagai proses penangkapan menyebabkan produksi ikan semakin menurun, bahkan ada yang semakin langka," katanya.

Menurut dia yang dibutuhkan untuk meningkatkan perekonomian masyarakat melalui pemanfaatan sumber daya perairan perikanan adalah penyadaran di tingkat nelayan itu sendiri.

"Untuk upaya itu harus dengan melibatkan masyarakat, tidak cukup pemerintah karena nelayan sebagai pelaku usaha yang menerima dampak langsung suatu saat nanti apabila tidak memahami bagaimana siklus kehidupan ekosistem laut maupun sungai," katanya.

Ia mengatakan, dengan kesadaran yang tinggi untuk tetap menjaga kelestarian ekosistem laut ini, mudah-mudahan hasil laut masih bisa dirasakan oleh anak cucu kita nantinya.

Pewarta: Kasmono

Editor : Mulki


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2016