Korban pencari udang yang sebelumnya hilang di pantai Sampur, Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung akhirnya berhasil ditemukan Tim SAR gabungan. 

"Tubuh korban berhasil ditemukan Tim SAR gabungan dalam keadaan meninggal dunia tersangkut pada pepohonan bakau yang berjarak kurang lebih 3 mil dari lokasi kejadian awal," kata Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Pangkalpinang I Made Oka Astawa dalam keterangan rilis yang diterima ANTARA Babel di Pangkalpinang, Minggu (23/6).

Tim SAR Gabungan yang terdiri dari Rescuer Kansar Pangkalpinang, Laskar Sekaban, BPBD Kota Pangkalpinang, Polsek Pangkalan Baru, BPBD Bangka Tengah, Orari yang pada saat itu sedang mencari korban di LKP, segera bergerak menuju tempat ditemukannya korban dan mengevakuasi korban menuju rumah duka di Desa Kebintik, Bangka Tengah.

Korban yang sebelumnya bernama Than Kim An (L/70) sering disapa Aan warga asal desa Kebintik tersebut sebelumnya pada 22 Juni pukul 08.30 berangkat pergi mencari udang dengan alat jaring miliknya di perairan pantai Sampur. Korban sempat menitipkan sepeda miliknya di rumah salah satu warga yang dekat dengan pantai tersebut.

Baca juga: Tim SAR gabungan cari pria paruh baya diduga hilang saat mencari udang di pantai Sampur

Korban diketahui biasanya mencari udang hingga sore hari, namun hingga menjelang pukul 17.00, korban tidak kunjung kembali. Mengetahui hal tersebut, pemilik rumah tempat korban menitipkan sepeda berusaha melakukan pencarian terhadap korban bersama keluarga korban yang juga ikut mencari keberadaan korban. Namun hingga menjelang malam korban tidak dapat ditemukan. Kemudian keluarga korban melaporkan kejadian tersebut ke Kantor Pencarian dan Pertolongan Pangkalpinang.

"Kami tentunya mengucapkan terima kasih atas dukungan dan bantuan segenap unsur Tim SAR gabungan yang turut membantu dalam proses pencarian terhadap korban yang hilang di perairan pantai sampur saat sedang mencari udang. Dengan berhasilnya ditemukan korban, maka operasi SAR gabungan resmi ditutup dan segenap unsur gabungan dikembalikan kesatuan masing-masing," Tutup Oka.

Pewarta: Aprionis

Editor : Bima Agustian


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2024