PT PLN (Persero) terus membuktikan komitmennya untuk melistriki seluruh penjuru negeri melalui program Light Up The Dream. Melalui PT PLN (Persero) Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Belitung program penyambungan listrik secara gratis yang berasal dari donasi pegawai PLN ini, membantu mewujudkan mimpi masyarakat dhuafa di Kecamatan Manggar, Belitung Timur.
Program yang sejak tahun 2020 di gaungkan ini merupakan program Nasional PLN yang melibatkan pegawainya untuk berbagi dengan menyisihkan sedikit penghasilannya membantu biaya instalasi, Sertifikat Laik Operasi (SLO), dan pasang baru listrik masyarakat dhuafa yang sudah lama belum menikmati hadirnya listrik di tempat tinggalnya.
Masyarakat Dusun Kabung Jaya, Desa Mekar Jaya, Kecamatan Manggar, Ibu Salama yang telah menginjak usia 78 Tahun belum merasakan listrik di rumahnya. PLN UP3 Belitung yang mengetahui hal tersebut segera menelusuri dan melakukan survey untuk menerangi rumah Selama dengan melakukan penyambungan baru listrik melalui program LUTD.
“Kami sangat berterima kasih kepada PLN atas bantuan listrik gratis ini dirumah kami. Dengan adanya listrik saat ini dirumah kami tentunya sangat membantu kehidupan keluarga kami untuk beraktifitas lebih di malam hari tidak terkendala dengan penerangan lagi”, ungkap Ibu Salama.
Saat ini rumah Ibu Selama sudah terang benderang, Setiap cahaya lampu sudah menerangi lorong-lorong rumah Ibu Selama. Setiap cahaya yang dinyalakan bukan hanya menerangi rumah, tetapi juga membuka peluang dan harapan baru bagi keluarga Ibu Salama.
Program ini mendapat dukungan penuh dari perangkat Desa Mekar Jaya, Kecamatan Manggar, Syamsudin menyampaikan apresiasi atas inisiatif PLN telah membantu warganya.
“Terimakasih kepada PLN yang telah membantu warga kami, kami berharap program ini dapat terus berlanjut dan memberikan manfaat yang lebih luas bagi masyarakat yang membutuhkan”, ucap Syamsudin
Manager UP3 Belitung, Hariani mengatakan program Light Up The Dream ini merupakan bukti bahwa ketulusan hati dan kepedulian kita memiliki kekuatan untuk mengubah hidup. Program yang melibatkan pegawai PLN ini telah berkontribusi dan memberikan dampak positif dalam kehidupan masyarakat dengan mewujudkan energi yang berkeadilan dan pemerataan akses listrik khususnya di Belitung.
"Alhamdulillah, hari ini kita bisa mewujudkan impian dan memberikan manfaat kehidupan yang lebih baik untuk semua. Program ini telah menyentuh seluruh Nusantara, dan akan terus berkembang pada tahun 2024 ini. Hadirnya listrik tentu saja akan dapat mendorong perekonomian keluarga dan dapat memberikan dampak positif dan berkah bagi kita semua. Kami mengajak kita semua untuk terus berbagi dan menyebarkan cahaya kebaikan bagi masyarakat yang membutuhkan”, ujar Hariani.
Ia juga menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada seluruh keluarga besar PLN UP3 Belitung yang telah berbagi kebahagiannya untuk membantu sesama.
"Semoga dengan bantuan listrik gratis yang diberikan, dapat memberi manfaat dan menerangi hati setiap Insan PLN. Indahnya berbagi dan bahagianya berbagi bersama", tutup Hariani.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2024
Program yang sejak tahun 2020 di gaungkan ini merupakan program Nasional PLN yang melibatkan pegawainya untuk berbagi dengan menyisihkan sedikit penghasilannya membantu biaya instalasi, Sertifikat Laik Operasi (SLO), dan pasang baru listrik masyarakat dhuafa yang sudah lama belum menikmati hadirnya listrik di tempat tinggalnya.
Masyarakat Dusun Kabung Jaya, Desa Mekar Jaya, Kecamatan Manggar, Ibu Salama yang telah menginjak usia 78 Tahun belum merasakan listrik di rumahnya. PLN UP3 Belitung yang mengetahui hal tersebut segera menelusuri dan melakukan survey untuk menerangi rumah Selama dengan melakukan penyambungan baru listrik melalui program LUTD.
“Kami sangat berterima kasih kepada PLN atas bantuan listrik gratis ini dirumah kami. Dengan adanya listrik saat ini dirumah kami tentunya sangat membantu kehidupan keluarga kami untuk beraktifitas lebih di malam hari tidak terkendala dengan penerangan lagi”, ungkap Ibu Salama.
Saat ini rumah Ibu Selama sudah terang benderang, Setiap cahaya lampu sudah menerangi lorong-lorong rumah Ibu Selama. Setiap cahaya yang dinyalakan bukan hanya menerangi rumah, tetapi juga membuka peluang dan harapan baru bagi keluarga Ibu Salama.
Program ini mendapat dukungan penuh dari perangkat Desa Mekar Jaya, Kecamatan Manggar, Syamsudin menyampaikan apresiasi atas inisiatif PLN telah membantu warganya.
“Terimakasih kepada PLN yang telah membantu warga kami, kami berharap program ini dapat terus berlanjut dan memberikan manfaat yang lebih luas bagi masyarakat yang membutuhkan”, ucap Syamsudin
Manager UP3 Belitung, Hariani mengatakan program Light Up The Dream ini merupakan bukti bahwa ketulusan hati dan kepedulian kita memiliki kekuatan untuk mengubah hidup. Program yang melibatkan pegawai PLN ini telah berkontribusi dan memberikan dampak positif dalam kehidupan masyarakat dengan mewujudkan energi yang berkeadilan dan pemerataan akses listrik khususnya di Belitung.
"Alhamdulillah, hari ini kita bisa mewujudkan impian dan memberikan manfaat kehidupan yang lebih baik untuk semua. Program ini telah menyentuh seluruh Nusantara, dan akan terus berkembang pada tahun 2024 ini. Hadirnya listrik tentu saja akan dapat mendorong perekonomian keluarga dan dapat memberikan dampak positif dan berkah bagi kita semua. Kami mengajak kita semua untuk terus berbagi dan menyebarkan cahaya kebaikan bagi masyarakat yang membutuhkan”, ujar Hariani.
Ia juga menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada seluruh keluarga besar PLN UP3 Belitung yang telah berbagi kebahagiannya untuk membantu sesama.
"Semoga dengan bantuan listrik gratis yang diberikan, dapat memberi manfaat dan menerangi hati setiap Insan PLN. Indahnya berbagi dan bahagianya berbagi bersama", tutup Hariani.
Editor : Bima Agustian
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2024