Gereja Paroki Regina Pacis Tanjung Pandan, Kabupaten Belitung, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, mengutus sebanyak 56 orang umat guna mengikuti Misa bersama Paus Fransiskus di Stadion Gelora Bung Karno (GBK) Jakarta pada, Kamis (5/9) mendatang.
"Jumlah umat Katolik Paroki Regina Pacis Tanjung Pandan yang berangkat ke Jakarta untuk mengikuti Misa bersama Paus Fransiskus sebanyak 56 orang," kata Sekretaris Pipa Paroki Regina Pacis Tanjung Pandan, Yohannes Djohan Wijaya di Tanjung Pandan, Selasa.
Menurut dia, sebanyak 56 umat Katolik Paroki Regina Pacis Tanjung Pandan yang berangkat tersebut tergabung dalam kuota keuskupan Pangkalpinang yang berangkat ke Jakarta guna mengikuti misa suci tersebut
"Keuskupan Pangkalpinang mendapatkan kuota sebanyak 1.000 umat dan 56 umat diantaranya adalah dari Gereja Katolik Paroki Regina Pacis Tanjung Pandan yang berangkat ke Jakarta," ujarnya.
Baca juga: PB HMI sebut kunjungan Paus kesempatan unjuk semangat toleransi di Indonesia
Baca juga: Menag: kunjungan Paus harus dimaknai untuk bangun perdamaian
Djohan Wijaya mengatakan, berkesempatan mengikuti misa suci bersama Paus Fransiskus merupakan sebuah momentum yang sangat bersejarah.
"Karena setelah 35 tahun bapa suci Paus hadir kembali ke Indonesia," katanya.
Ia menambahkan, sudah pasti umat Katolik di Indonesia sangat bersuka cita menyambut kedatangan pemimpin tertinggi yang mulia Paus Fransiskus.
"Kehadiran Paus Fransiskus di Indonesia ini dengan misi perdamaian, persaudaraan, dan kasih sayang," ujarnya.
Disampaikan, Paus Fransiskus mengajak umat Katolik di Indonesia untuk hidup sederhana dan mementingkan bela rasa serta mengasihi sesama.
"Khususnya kepada mereka yang termarjinalkan," kata Yohannes Djohan Wijaya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2024
"Jumlah umat Katolik Paroki Regina Pacis Tanjung Pandan yang berangkat ke Jakarta untuk mengikuti Misa bersama Paus Fransiskus sebanyak 56 orang," kata Sekretaris Pipa Paroki Regina Pacis Tanjung Pandan, Yohannes Djohan Wijaya di Tanjung Pandan, Selasa.
Menurut dia, sebanyak 56 umat Katolik Paroki Regina Pacis Tanjung Pandan yang berangkat tersebut tergabung dalam kuota keuskupan Pangkalpinang yang berangkat ke Jakarta guna mengikuti misa suci tersebut
"Keuskupan Pangkalpinang mendapatkan kuota sebanyak 1.000 umat dan 56 umat diantaranya adalah dari Gereja Katolik Paroki Regina Pacis Tanjung Pandan yang berangkat ke Jakarta," ujarnya.
Baca juga: PB HMI sebut kunjungan Paus kesempatan unjuk semangat toleransi di Indonesia
Baca juga: Menag: kunjungan Paus harus dimaknai untuk bangun perdamaian
Djohan Wijaya mengatakan, berkesempatan mengikuti misa suci bersama Paus Fransiskus merupakan sebuah momentum yang sangat bersejarah.
"Karena setelah 35 tahun bapa suci Paus hadir kembali ke Indonesia," katanya.
Ia menambahkan, sudah pasti umat Katolik di Indonesia sangat bersuka cita menyambut kedatangan pemimpin tertinggi yang mulia Paus Fransiskus.
"Kehadiran Paus Fransiskus di Indonesia ini dengan misi perdamaian, persaudaraan, dan kasih sayang," ujarnya.
Disampaikan, Paus Fransiskus mengajak umat Katolik di Indonesia untuk hidup sederhana dan mementingkan bela rasa serta mengasihi sesama.
"Khususnya kepada mereka yang termarjinalkan," kata Yohannes Djohan Wijaya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2024