Jayapura (Antara Babel) - Pesawat cargo milik Trigana Air, dengan nomor penerbangan PK-YSY, Selasa sekitar pukul 07.30 WIT tergelincir saat mendarat di bandara Wamena.
Pesawat naas yang dipiloti Jatmiko dan Copilot Joshua serta tehnisi Iwan mengalami gagal landing dengan membawa 14.913 ton BBM.
Kapolda Papua Irjen Pol Paulus Waterpauw ketika dihubungi Antara, di Jayapura, Selasa, mengakui terjadinya insiden tersebut seraya mengatakan dari laporan yang diterima terungkap saat insiden terjadi kecepatan angin sekitar 20 knot.
Pesawat cargo milik Trigana itu mengalami insiden saat landing di runway 15 hingga sempat menggeluarkan api di bagian roda belakang pesawat sebelah hingga di runway 33 kurang.
Tidak ada korbang jiwa dalam insiden tersebut dan BBM berhasil dievakuasi.
Namun aktivitas bandara untuk sementara ditutup hingga pesawat dipindahkan, kata Kapolda Papua Irjen Pol Waterpauw.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2016
Pesawat naas yang dipiloti Jatmiko dan Copilot Joshua serta tehnisi Iwan mengalami gagal landing dengan membawa 14.913 ton BBM.
Kapolda Papua Irjen Pol Paulus Waterpauw ketika dihubungi Antara, di Jayapura, Selasa, mengakui terjadinya insiden tersebut seraya mengatakan dari laporan yang diterima terungkap saat insiden terjadi kecepatan angin sekitar 20 knot.
Pesawat cargo milik Trigana itu mengalami insiden saat landing di runway 15 hingga sempat menggeluarkan api di bagian roda belakang pesawat sebelah hingga di runway 33 kurang.
Tidak ada korbang jiwa dalam insiden tersebut dan BBM berhasil dievakuasi.
Namun aktivitas bandara untuk sementara ditutup hingga pesawat dipindahkan, kata Kapolda Papua Irjen Pol Waterpauw.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2016