Gubernur Babel 2017-2022 Erzaldi Rosman Djohan mengungkapkan bahwa salah satu pekerjaan rumah (PR) yang ingin Ia selesaikan jika kembali terpilih sebagai Gubernur Babel Periode 2024-2029 adalah mempersiapkan lapangan pekerjaan yang layak bagi generasi muda dan masyarakat Bangka Belitung.
Menurutnya penciptaan lapangan kerja adalah kunci untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan mengurangi angka pengangguran di daerah tersebut.
"Kita semua tahu bahwa Bangka Belitung termasuk wilayah dengan ekonomi terendah di Sumatera bagian Selatan. Namun, kita tidak bisa hanya menyalahkan orang lain atas kondisi ini karena yang terpenting adalah bagaimana kita bisa berkontribusi untuk memperbaiki keadaan," kata Erzaldi dalam keterangan rilis yang diterima di Pangkalpinang, Sabtu.
Erzaldi juga memaparkan program beasiswa yang diinisiasi oleh Rosman Djohan Institut yang memberikan peluang bagi lulusan SMA untuk melanjutkan pendidikan sambil bekerja di luar negeri, seperti di Taiwan dan Jerman dengan harapan program ini dapat menjadi solusi bagi generasi muda yang ingin mendapatkan pendidikan tinggi sekaligus pengalaman kerja di luar negeri.
"Kita punya program beasiswa untuk Anak-anak yang tamatan SMA. Mereka bisa mendaftar ke Taiwan atau Jerman melalui beasiswa ini dan mereka juga bisa kuliah sambil bekerja. Intinya adalah kita harus berbuat sesuatu untuk Bangka Belitung," tuturnya.
Program beasiswa ini merupakan bagian dari upaya Erzaldi untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia di Bangka Belitung dengan harapan bahwa para penerima beasiswa nantinya dapat kembali dan berkontribusi bagi pembangunan daerah.
Kunjungan Erzaldi ke Toboali ini menjadi sinyal bahwa Ia berkomitmen untuk terus memperjuangkan aspirasi masyarakat Bangka Belitung dengan fokus pada perbaikan ekonomi dan pemberdayaan masyarakat melalui program pendidikan.
Erzaldi berharap dapat membawa perubahan positif bagi daerah yang telah lama dikenal dengan potensi sumber daya alamnya namun masih tertinggal dari segi perekonomian.
"Melalui program-program yang dijalankan, semoga masyarakat Bangka Belitung dapat melihat perbaikan nyata dalam kehidupan, terutama dalam hal penciptaan lapangan pekerjaan dan akses pendidikan yang lebih baik," tutup Erzaldi.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2024
Menurutnya penciptaan lapangan kerja adalah kunci untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan mengurangi angka pengangguran di daerah tersebut.
"Kita semua tahu bahwa Bangka Belitung termasuk wilayah dengan ekonomi terendah di Sumatera bagian Selatan. Namun, kita tidak bisa hanya menyalahkan orang lain atas kondisi ini karena yang terpenting adalah bagaimana kita bisa berkontribusi untuk memperbaiki keadaan," kata Erzaldi dalam keterangan rilis yang diterima di Pangkalpinang, Sabtu.
Erzaldi juga memaparkan program beasiswa yang diinisiasi oleh Rosman Djohan Institut yang memberikan peluang bagi lulusan SMA untuk melanjutkan pendidikan sambil bekerja di luar negeri, seperti di Taiwan dan Jerman dengan harapan program ini dapat menjadi solusi bagi generasi muda yang ingin mendapatkan pendidikan tinggi sekaligus pengalaman kerja di luar negeri.
"Kita punya program beasiswa untuk Anak-anak yang tamatan SMA. Mereka bisa mendaftar ke Taiwan atau Jerman melalui beasiswa ini dan mereka juga bisa kuliah sambil bekerja. Intinya adalah kita harus berbuat sesuatu untuk Bangka Belitung," tuturnya.
Program beasiswa ini merupakan bagian dari upaya Erzaldi untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia di Bangka Belitung dengan harapan bahwa para penerima beasiswa nantinya dapat kembali dan berkontribusi bagi pembangunan daerah.
Kunjungan Erzaldi ke Toboali ini menjadi sinyal bahwa Ia berkomitmen untuk terus memperjuangkan aspirasi masyarakat Bangka Belitung dengan fokus pada perbaikan ekonomi dan pemberdayaan masyarakat melalui program pendidikan.
Erzaldi berharap dapat membawa perubahan positif bagi daerah yang telah lama dikenal dengan potensi sumber daya alamnya namun masih tertinggal dari segi perekonomian.
"Melalui program-program yang dijalankan, semoga masyarakat Bangka Belitung dapat melihat perbaikan nyata dalam kehidupan, terutama dalam hal penciptaan lapangan pekerjaan dan akses pendidikan yang lebih baik," tutup Erzaldi.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2024