Maraknya kecelakaan lalulintas di wilayah Belitung mendorong Honda Asia Surya Perkasa, Main Dealer sepeda motor Honda di Bangka Belitung, untuk semakin aktif memberikan edukasi tentang keselamatan berkendara kepada masyarakat.
Salah satu langkah nyata yang diambil adalah menyelenggarakan sosialisasi keselamatan berkendara di SMA PGRI Tanjungpandan.
Pada kesempatan ini, Tim Safety Riding Honda Babel melakukan pre-test kepada siswa-siswi SMA PGRI Tanjungpandan sebelum sesi edukasi dimulai. Pre-test ini bertujuan untuk mengukur tingkat pengetahuan dan pada awal siswa mengenai penyebab kecelakaan lalu lintas di Indonesia. Hasil dari pre-test ini akan digunakan untuk mengevaluasi sejauh mana peningkatan pemahaman mereka setelah menerima materi edukasi.
Instruktur Safety Riding Honda Babel, Hariyansha membuka sesi dengan perkenalan singkat mengenai pentingnya keselamatan berkendara. Materi yang disampaikan mencakup tiga aspek utama, yaitu kesadaran keselamatan (Awareness), keterampilan dasar berkendara (Basic Skill), dan kampanye 'Cari_Aman' yang merupakan program andalan Honda untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya keselamatan di jalan. Setelah materi disampaikan, para siswa mengikuti kuis online untuk menguji pemahaman mereka. Tiga siswa dengan nilai tertinggi dalam kuis ini mendapatkan hadiah berupa paket merchandise dari Honda.
Kegiatan sosialisasi ini merupakan bentuk kepedulian Honda terhadap para pengendara, khususnya pengguna sepeda motor Honda. Edukasi tidak hanya ditujukan kepada pengendara yang sudah memiliki surat izin mengemudi, tetapi juga bagi mereka yang masih di bawah umur dan belum diperbolehkan untuk mengendarai kendaraan bermotor. Dengan demikian, Honda berupaya untuk memberikan pemahaman yang komprehensif tentang keselamatan berkendara sejak dini.
"Dengan memberikan pengetahuan dasar tentang teknik berkendara yang aman, Honda sebagai salah satu produsen sepeda motor terbesar di Indonesia berkomitmen untuk terus menggelar sosialisasi keselamatan berkendara di berbagai tempat, termasuk sekolah, instansi pemerintah, dan masyarakat umum," ungkap Hariyansha dalam keterangan rilis yang diterima di Pangkalpinang, Senin.
"Kami berharap setelah mengikuti sesi safety riding ini, siswa-siswi SMA PGRI Tanjungpandan dapat menerapkan pengetahuan yang diperoleh dalam kehidupan sehari-hari dan menjadikan safety riding sebagai gaya hidup. Selalu ingat untuk cari_aman kapan pun dan di mana pun," tambahnya.
Dengan terus menggencarkan program edukasi keselamatan berkendara, Honda berharap dapat menciptakan generasi muda yang lebih sadar akan pentingnya berkendara dengan aman. Upaya ini diharapkan mampu mengurangi angka kecelakaan lalu lintas di Belitung, khususnya di kalangan remaja dan pelajar.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2024
Salah satu langkah nyata yang diambil adalah menyelenggarakan sosialisasi keselamatan berkendara di SMA PGRI Tanjungpandan.
Pada kesempatan ini, Tim Safety Riding Honda Babel melakukan pre-test kepada siswa-siswi SMA PGRI Tanjungpandan sebelum sesi edukasi dimulai. Pre-test ini bertujuan untuk mengukur tingkat pengetahuan dan pada awal siswa mengenai penyebab kecelakaan lalu lintas di Indonesia. Hasil dari pre-test ini akan digunakan untuk mengevaluasi sejauh mana peningkatan pemahaman mereka setelah menerima materi edukasi.
Instruktur Safety Riding Honda Babel, Hariyansha membuka sesi dengan perkenalan singkat mengenai pentingnya keselamatan berkendara. Materi yang disampaikan mencakup tiga aspek utama, yaitu kesadaran keselamatan (Awareness), keterampilan dasar berkendara (Basic Skill), dan kampanye 'Cari_Aman' yang merupakan program andalan Honda untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya keselamatan di jalan. Setelah materi disampaikan, para siswa mengikuti kuis online untuk menguji pemahaman mereka. Tiga siswa dengan nilai tertinggi dalam kuis ini mendapatkan hadiah berupa paket merchandise dari Honda.
Kegiatan sosialisasi ini merupakan bentuk kepedulian Honda terhadap para pengendara, khususnya pengguna sepeda motor Honda. Edukasi tidak hanya ditujukan kepada pengendara yang sudah memiliki surat izin mengemudi, tetapi juga bagi mereka yang masih di bawah umur dan belum diperbolehkan untuk mengendarai kendaraan bermotor. Dengan demikian, Honda berupaya untuk memberikan pemahaman yang komprehensif tentang keselamatan berkendara sejak dini.
"Dengan memberikan pengetahuan dasar tentang teknik berkendara yang aman, Honda sebagai salah satu produsen sepeda motor terbesar di Indonesia berkomitmen untuk terus menggelar sosialisasi keselamatan berkendara di berbagai tempat, termasuk sekolah, instansi pemerintah, dan masyarakat umum," ungkap Hariyansha dalam keterangan rilis yang diterima di Pangkalpinang, Senin.
"Kami berharap setelah mengikuti sesi safety riding ini, siswa-siswi SMA PGRI Tanjungpandan dapat menerapkan pengetahuan yang diperoleh dalam kehidupan sehari-hari dan menjadikan safety riding sebagai gaya hidup. Selalu ingat untuk cari_aman kapan pun dan di mana pun," tambahnya.
Dengan terus menggencarkan program edukasi keselamatan berkendara, Honda berharap dapat menciptakan generasi muda yang lebih sadar akan pentingnya berkendara dengan aman. Upaya ini diharapkan mampu mengurangi angka kecelakaan lalu lintas di Belitung, khususnya di kalangan remaja dan pelajar.
Editor : Bima Agustian
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2024