Sungaliat (Antara Babel) - Ratusan peserta pawai malam takbiran menjelang Idul Fitri 1434 Hijriah di Kota Sungailiat, Kabupaten Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung diguyur hujan lebat, Rabu malam.
Hujan lebat menguyur sebelum peserta menggelar pawai yang dimulai dari depan Masjid Agung Sungailiat. Hingga selesai berkeliling kota menggelar pawai hujan belum reda.
Peserta pawai didominasi kendaraan minibus untuk menghindari hujan yang belum juga berhenti. Hanya tiga unit mobil pick-up yang digunakan peserta pawai.
"Meskipun hujan kami tetap bersemangat mengikuti perayaan hari kemenangan umat Islam ini," kata salah satu peserta dari Majelis Taqlim Sungailiat, Ahmad.
Ia mengatakan, dirinya beserta peserta lainnya sudah bertekad mengikuti pawai takbiran keliling Kota Sungailiat dengan dikawal pihak kepolisian dari Polres Bangka.
"Hujan bagian dari berkah yang Allah SWT berikan kepada umatNya, sehingga bagi kami tidak merasa terhalang melakukan kegiatan tahunan ini," ujarnya.
Hanya saja, kata dia, pawai kali ini tidak semeriah tahun sebelumnya. Jika tidak turun hujan, biasanya pawai juga diikuti ratusan peserta yang menggunakan kendaraan roda dua.
Peserta lainnya, Iwan juga mengaku tetap bersemangat. "Walau pakaian saya basah kuyup namun tidak mengurangi semangat untuk bertakbiran. Tidak masalah hujan menguyur karena semangat kemenangan tetap terjaga bagi kita umat Islam," katanya.
Menurut dia, pawai takbiran berkeliling kota merupakan bukti kemenangan umat Islam dalam menjalan ibadah puasa selama satu bulan penuh dan akan diakhiri besoknya dengan saling bermaafan dengan sesama.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2013
Hujan lebat menguyur sebelum peserta menggelar pawai yang dimulai dari depan Masjid Agung Sungailiat. Hingga selesai berkeliling kota menggelar pawai hujan belum reda.
Peserta pawai didominasi kendaraan minibus untuk menghindari hujan yang belum juga berhenti. Hanya tiga unit mobil pick-up yang digunakan peserta pawai.
"Meskipun hujan kami tetap bersemangat mengikuti perayaan hari kemenangan umat Islam ini," kata salah satu peserta dari Majelis Taqlim Sungailiat, Ahmad.
Ia mengatakan, dirinya beserta peserta lainnya sudah bertekad mengikuti pawai takbiran keliling Kota Sungailiat dengan dikawal pihak kepolisian dari Polres Bangka.
"Hujan bagian dari berkah yang Allah SWT berikan kepada umatNya, sehingga bagi kami tidak merasa terhalang melakukan kegiatan tahunan ini," ujarnya.
Hanya saja, kata dia, pawai kali ini tidak semeriah tahun sebelumnya. Jika tidak turun hujan, biasanya pawai juga diikuti ratusan peserta yang menggunakan kendaraan roda dua.
Peserta lainnya, Iwan juga mengaku tetap bersemangat. "Walau pakaian saya basah kuyup namun tidak mengurangi semangat untuk bertakbiran. Tidak masalah hujan menguyur karena semangat kemenangan tetap terjaga bagi kita umat Islam," katanya.
Menurut dia, pawai takbiran berkeliling kota merupakan bukti kemenangan umat Islam dalam menjalan ibadah puasa selama satu bulan penuh dan akan diakhiri besoknya dengan saling bermaafan dengan sesama.
Editor : Rustam Effendi
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2013