Pangkalpinang (Antara Babel) - PT Pertamina Wilayah Sumatera Bagian Selatan membentuk satgas untuk memantau dan mengatasi kelangkaan bahan bakar minyak (BBM) menjelang Natal 2016 dan Tahun Baru 2017.

"Satgas dibentuk di masing-masing unit kantor, terminal BBM, depot LPG dan depot pengisian pesawat udara di lingkup tugas Sumatera Bagian Selatan," kata Sales Eksekutif Retail PT  Depo Pangkalbalam, Agung Wibowo di Pangkalpinang, Rabu.

Ia menjelaskan satgas di masing-masing unit akan melaporkan kondisi penyaluran BBM serta situasi di wilayah masing-masing menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru untuk mengatasi kelangkaan.

"Persiapan operasional juga telah dilakukan dengan keamanan stok BBM, operasional 24 jam SPBU jalur strategis maupun wisata, dan peningkatan stok ketahanan di terminal BBM," ujarnya.

Selain itu, pihaknya juga akan melakukan penambahan mobil tangki pengangkut BBM sesuai dengan permintaan dan akan melakukan kerja sama dengan instansi terkait.

"Kami selalu mengantisipasi kelangkaan BBM meskipun tren konsumsi bahan bakar di Babel pada perayaan Natal 2015 dan Tahun Baru 2016 justru menurun apabila dibandingkan dengan hari-hari biasa," katanya.

Menurut dia pada November 2015 konsumsi bensin sekitar 714 kilo liter per hari dan mengalami penurunan sekitar 2 persen pada Desember 2015 menjadi 699 kilo liter per hari.

Sedangkan solar pada November 2015 sekitar 307 kilo liter per hari atau mengalami penurunan  20 persen pada Desember 2015 menjadi 214 kilo liter per hari.

"Dengan kesiapan unit-unit kerja melalui tim satgas diharapkan proses distribusi dan pelayanan kebutuhan BBM di Babel pada perayaan Natal dan Tahun Baru 2017 dapat berjalan dengan lancar," harapnya. 

Pewarta: Mahendra

Editor : Mulki


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2016