Cabang olahraga menembak kembali menyumbangkan medali emas untuk Kontingen Indonesia di SEA Games Thailand 2025 melalui Fany Febriana Wulandari dari nomor trap perseorangan putri di Photharam Shooting Range, Ratchaburi, Selasa.
Fany menunjukkan konsistensi sepanjang final dengan mengoleksi skor tertinggi, 38 poin. Performa tersebut mengantarkannya unggul atas wakil tuan rumah Thailand Chattaya Kitcharoen yang harus puas dengan perak setelah meraih 31 poin.
Sementara itu, atlet Singapura Siti Mastura Binte Rahim menempati posisi ketiga dengan skor 23.
Indonesia sebenarnya menurunkan dua wakil pada nomor ini. Atlet lainnya, Adylia Safitri, harus mengakhiri persaingan di peringkat kelima setelah mengumpulkan 13 poin.
Tambahan emas dari Fany membuat cabang menembak makin menegaskan diri sebagai salah satu lumbung medali Kontingen Indonesia.
Hingga saat ini, menembak telah mengoleksi total lima medali emas, lima perak, dan empat perunggu.
Sebelumnya, tiga petembak putri Indonesia, Dominique Rachmawati Karini, Dewi Laila Mubarokah, dan Yasmin Figlia Achadiat mempersembahkan emas melalui nomor 10 meter air rifle beregu putri.
Dewi Laila Mubarokah juga tampil gemilang dengan meraih emas pada nomor 10 meter air rifle perseorangan putri.
Medali emas lainnya datang dari nomor beregu putra 10 meter air rifle yang diraih Muhamad Iqbal Raia Prabowo, Sultanul Aulia Ma’ruf, dan Wira Sukmana.
Selain itu, Vincent Djajadiningrat turut menyumbang emas dari nomor men’s production individual.
Sementara itu, medali perak disumbangkan Dominique Rachmawati Karini dari nomor 10 meter air rifle perseorangan putri serta Yemima Natalia Sinaga pada nomor shotgun skeet putri.
Lalu dari Rakyan Raka Nalyndra (men’s open individual), Sarah Ayu Tamaela (women’s open individual), dan Putri Azizah (women’s production optics individual).
Adapun medali perunggu diraih Sultanul Aulia Ma’ruf (10 meter air pistol perseorangan putra), Sukmawati Abdullah (women’s production optics individual), Muhammad Awaludin Ilham (men’s production optics individual), serta Hans Christian Pratama (men’s standard individual).
Editor : Bima Agustian
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2025