Muntok (Antara Babel) - Pemerintah Kabupaten Bangka Barat, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung berupaya menyiapkan generasi emas berkarakter Islami melalui Festival Anak Sholeh Indonesia yang digelar di Masjid Baitul Hikmah Muntok.

"Kami memberikan apresiasi positif atas penyelenggaraan kegiatan tersebut dan berharap bukan hanya sekadar ajang lomba, namun akan mampu menumbuhkembangkan bakat dan nilai Al Quran sebagai cara pandang hidup generasi muda di Bangka Barat," kata Asisten Sekretaris Daerah Pemkab Bangka Barat Bidang Sosial dan Pemerintahan M Sholeh di Muntok, Rabu.

Menurut dia, penyiapan generasi emas berkarakter Islami dibutuhkan seiring dengan kemajuan zaman untuk membentengi bangsa Indonesia dari serbuan pengaruh negatif era kesejagatan.

"Akhir-akhir ini karakter tersebut sedikit melenceng karena arus globalisasi dan perlu segera ditanggulangi dengan menyiapkan generasi yang memiliki moralitas baik dan berkualitas," katanya.

Dia mengharapkan kegiatan melahirkan santriwan dan santriwati berprestasi dan dapat memberikan motivasi bagi semua pihak, terutama anak-anak di "Negeri Sejiran Setason".

Selain menggelar festival dan lomba, kata dia, pemkab setempat juga terus memperhatikan pendidikan keagamaan sejak usia dini.

Keberadaan TKA, TPA, dan TQA membawa misi mendasar terkait dengan pentingnya mengenalkan dan menanamkan nilai-nilai Al Quran sejak usia dini.

Lembaga tersebut untuk membentuk insan berkarakter Islam yang tentunya Al Quran sebagai pedoman dan petunjuk yang diturunkan Allah SWT melalui Rasul-Nya wajib disosialisasikan secara bertahap.

"Dengan terbentuknya generasi emas diharapkan ke depan bangsa Indonesia lebih produktif, berkualitas, berkarakter penyayang, dan saling menghargai," kata dia.

FASI Kabupaten Bangka Barat melombakan tujuh cabang, diikuti 200 peserta yang terdiri atas 39 orang dari Kecamatan Muntok, 26 orang dari Simpangteritip, 33 orang dari Jebus, 41 orang dari Parittiga, 22 orang dari Kelapa, dan 39 orang dari Kecamatan Tempilang.

Pewarta: Donatus Dasapurna Putranta

Editor : Riza Mulyadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2017