Koba (Antara Babel) - Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung meminta peran nyata pemerintah daerah dalam mengatasi kasus kenakalan remaja yang belakangan ini semakin marak di daerah itu.
"Peran pemerintah daerah sangat diharapkan dalam mengatasi persoalan ini, terutama dengan menggerakkan para ketua RT," kata Ketua KNPI Kabupaten Bangka Tengah, Palmulip di Koba, Rabu.
Ia menjelaskan, belakangan ini banyak kasus menimpa remaja baik sosial, moral dan hingga kasus yang harus dibawa ke jalur hukum.
"Kondisi ini memang sangat mengkhawatirkan dan ini ancaman bagi daerah karena bisa saja kehilangan generasi emas yang akan membangun daerah ke depan," ujarnya.
Justru itu pemerintah mesti ada upaya untuk meningkatkan peran RT karena mereka yang berhadapan langsung dengan masyarakat di lingkungan masing-masing.
"Sebenarnya banyak faktor yang menjadi pemicunya, namun terlepas dari semua itu masyarakat juga jangan apatis dan harus juga menunjukkan perannya," ujarnya.
Ia mengatakan tidak tepat menyerahkan sepenuhnya kasus kenakalan remaja kepada aparat penegak hukum dan Satpol PP tetapi harus menjadi tanggung jawab bersama sesuai dengan kapasitas masing-masing.
"Kami selaku organisasi pemuda dalam setiap kegiatan selalu menggelorakan semangat membangun daerah, dengan berbuat yang bermanfaat bagi daerah dan lingkungan sekitar. Ini artinya kami sudah berupaya meredam kasus kenakalan remaja," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2017
"Peran pemerintah daerah sangat diharapkan dalam mengatasi persoalan ini, terutama dengan menggerakkan para ketua RT," kata Ketua KNPI Kabupaten Bangka Tengah, Palmulip di Koba, Rabu.
Ia menjelaskan, belakangan ini banyak kasus menimpa remaja baik sosial, moral dan hingga kasus yang harus dibawa ke jalur hukum.
"Kondisi ini memang sangat mengkhawatirkan dan ini ancaman bagi daerah karena bisa saja kehilangan generasi emas yang akan membangun daerah ke depan," ujarnya.
Justru itu pemerintah mesti ada upaya untuk meningkatkan peran RT karena mereka yang berhadapan langsung dengan masyarakat di lingkungan masing-masing.
"Sebenarnya banyak faktor yang menjadi pemicunya, namun terlepas dari semua itu masyarakat juga jangan apatis dan harus juga menunjukkan perannya," ujarnya.
Ia mengatakan tidak tepat menyerahkan sepenuhnya kasus kenakalan remaja kepada aparat penegak hukum dan Satpol PP tetapi harus menjadi tanggung jawab bersama sesuai dengan kapasitas masing-masing.
"Kami selaku organisasi pemuda dalam setiap kegiatan selalu menggelorakan semangat membangun daerah, dengan berbuat yang bermanfaat bagi daerah dan lingkungan sekitar. Ini artinya kami sudah berupaya meredam kasus kenakalan remaja," ujarnya.
Editor : Riza Mulyadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2017