Jakarta (Antara Babel) - Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan segera menyelesaikan uji kelaikan dan keselamatan (ramp check) untuk seluruh pesawat terbang yang disiapkan menjelang Ramdhan dan Idul Fitri yakni sebanyak 532 pesawat dari seluruh maskapai di Indonesia.

Direktur Jenderal Perhubungan Udara Agus Santoso mengatakan sejauh ini sudah ada 510 pesawat terbang yang sudah dilakukan ramp check, sedangkan sisanya sebanyak 22 pesawat akan segera dituntaskan.

"Persiapan angkutan lebaran sampai kemarin sudah ada 510 pesawat terbang yang di ramp check, sisanya 22 ini akan kami selesaikan dalam hari ini semuanya paling lambat besok sehingga masuk Ramadhan ada 532 pesawat terbang yang disiapkan untuk angkutan lebaran sudah diramp check semua," kata Agus pada pertemuan Coffee Morning di Kantor AirNav Indonesia, Cengkareng, Jumat.

Agus mengatakan seluruh pesawat yang disiapkan untuk angkutan mudik Lebaran tersebut sudah lolos uji pemeliharaan dari seluruh dunia sehingga uji kelaikan ini untuk memastikan kembali sehingga jaminan keselamatan dan keamanan penerbangan dapat dipastikan.

Ada pun 532 pesawat dari 14 perusahaan maskapai ini sudah termasuk dengan penerbangan tambahan yang akan mengangkut sekitar 5,5 juta penumpang menuju 35 bandar udara di Indonesia.

Kementerian Perhubungan menetapkan masa operasi mudik Lebaran selama 26 hari, yakni mulai 15 Juni sampai 10 Juli 2017 dengan perkiraan masa puncak (peak days) arus mudik terjadi pada 22 Juni 2017 dan arus balik pada 2 Juli 2017.

"Tanggal 2 Juli adalah hari minggu setelah kita melaksanakan cuti bersama, sedangkan tanggal 23 Juni itu merupakan hari terakhir setelah semuanya menerima THR. Jadi puncak lebaran ini salah satu variabel yang harus kita cermati, yaitu saat menerima THR. Kita prediksikan bahwa 'peak hour' kita pada 23 Juni dan 2 Juli," kata Agus.

Kementerian Perhubungan telah menyiapkan 5,74 juta kursi pesawat untuk masa Angkutan Lebaran 2017. Meskipun prediksi hanya mencapai 5,5 juta penumpang, kursi tambahan akan dialokasikan pada 2 hari puncak arus mudik dan balik tersebut.

"Walaupun ada seat lebih, itu akan habis di dua hari yang jadi peak days tadi," tambah Agus.

Pewarta: Mentari Dwi Gayati

Editor : Rustam Effendi


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2017