Sungailiat (Antara Babel) - Pemerintah Kabupaten Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menjamin stok kebutuhan pangan atau sembako selama bulan Ramadhan dalam kondisi aman.
Dinas Tenaga Kerja, Perindustrian, dan Perdagangan Kabupaten Bangka, Thony Marza di Sungailiat, Selasa mengatakan stok kebutuhan sembako dipastikan aman selama bulan Ramadhan.
"Untuk menjamin keamanan selama bulan Ramadhan, kami melakukan berbagai upaya mulai dari pengawasan kebutuhan sembako di pasar sampai ke tingkat distributor termasuk mempercepat penyaluran distribusi melalui sejumlah pelabuhan," katanya.
Dia mengatakan, permintaan kebutuhan sembako masyarakat di bulan Ramadhan meningkat dibandingkan pada hari biasanya, dan hal ini harus ditangani secara terpadu mulai dari pemerintah kabupaten dan pemerintah provinsi.
"Kita selalu melakukan koordinasi dengan pemerintah provinsi melalui dinas terkait seperti kegiatan operasi pasar yang memberikan akses kemudahan kebutuhan sembako dengan harga yang relatif lebih murah dibandingkan dengan harga ditingkat pedagang," katanya.
Sementara pasokan daging beku, kata dia, sampai dengan sekarang untuk jenis daging beku baru dijual belikan ditingkat pasar modern atau belum dijual di tingkat pedagang tradisional.
"Khusus daging beku baru dijual di pasar modern dan kami mencoba memperkenalkan masyarakat pada saat operasi pasar ternyata mendapat dukungan masyarakat," ujarnya.
Ia mengatakan, pihaknya juga akan kembali memperkenalkan daging beku ke masyarakat di salah satu kecamatan karena daging beku harganya relatif lebih murah dibandingkan dengan daging potong yang dijual di pasar tradisional.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2017
Dinas Tenaga Kerja, Perindustrian, dan Perdagangan Kabupaten Bangka, Thony Marza di Sungailiat, Selasa mengatakan stok kebutuhan sembako dipastikan aman selama bulan Ramadhan.
"Untuk menjamin keamanan selama bulan Ramadhan, kami melakukan berbagai upaya mulai dari pengawasan kebutuhan sembako di pasar sampai ke tingkat distributor termasuk mempercepat penyaluran distribusi melalui sejumlah pelabuhan," katanya.
Dia mengatakan, permintaan kebutuhan sembako masyarakat di bulan Ramadhan meningkat dibandingkan pada hari biasanya, dan hal ini harus ditangani secara terpadu mulai dari pemerintah kabupaten dan pemerintah provinsi.
"Kita selalu melakukan koordinasi dengan pemerintah provinsi melalui dinas terkait seperti kegiatan operasi pasar yang memberikan akses kemudahan kebutuhan sembako dengan harga yang relatif lebih murah dibandingkan dengan harga ditingkat pedagang," katanya.
Sementara pasokan daging beku, kata dia, sampai dengan sekarang untuk jenis daging beku baru dijual belikan ditingkat pasar modern atau belum dijual di tingkat pedagang tradisional.
"Khusus daging beku baru dijual di pasar modern dan kami mencoba memperkenalkan masyarakat pada saat operasi pasar ternyata mendapat dukungan masyarakat," ujarnya.
Ia mengatakan, pihaknya juga akan kembali memperkenalkan daging beku ke masyarakat di salah satu kecamatan karena daging beku harganya relatif lebih murah dibandingkan dengan daging potong yang dijual di pasar tradisional.
Editor : Riza Mulyadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2017