Pangkalpinang (Antara Babel) - PT Pelindo II (Persero) Cabang Pangkalbalam, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mengatakan siap mengoperasikan Dermaga Ketapang yang khusus untuk melayani bongkar muat komoditas strategis di daerah itu.

"Mudah-mudahan Agustus tahun ini pembangunan Dermaga Ketapang ini selesai dan beroperasi melayani kapal-kapal pengangkut komoditas pertanian dan perkebunan," kata General Manajer Pelindo II (Persero) Cabang Pangkalbalam Hambar Wiyadi di Pangkalpinang, Jumat.

Ia menjelaskan Dermaga Ketapang dengan luas 120 meter per segi khusus melayani bongkar muat curah cair dan kering komoditas perkebunan beras, karet, kelapa sawit, lada putih dan lainnya.

"Dengan adanya dermaga ini akan mempercepat aktivitas bongkar muat komoditas perkebunan, sehingga akan meningkatkan sektor perdagangan dan ekonomi masyarakat," ujarnya.

Untuk mempercepat aktivitas bongkat muat komoditas ini, kata dia pihaknya akan membangun bak penampungan komoditas dan fasilitas pendukung lainnya untuk  mempercepat bongkar muat komoditas.

"Percepatan bongkar dan pendistribusian komoditas strategis ini dapat mengefisiensi biaya logistik. Semakin cepat barang keluar maka semakin efisien," ujarnya.

Menurut Hambar perkembangan pelabuhan ini sangat penting, mengingat pertumbuhan masyarakat di Provinsi Kepulauan Babel yang cukup tinggi. Jumlah penduduk pada 2012 masih 1,1 juta jiwa dan tahun ini sudah mencapai 1,7 juta jiwa.

"Dengan adanya pertumbuhan penduduk ini maka secara otomatis kebutuhan pokok akan bertambah dan kunjungan kapal angkutan barang juga akan meningkat, sehingga perlu pengembangan pelabuhan sebagai pintu masuk berbagai kebutuhan masyarakat," ujarnya.

Ia berharap dengan adanya pengembangan pelabuhan ini dapat membantu pemerintah daerah dalam menjaga stabilitas kebutuhan pokok dan membantu petani, pengusaha dalam memasarkan hasil perkebunan ke luar daerah.

"Kapal barang semakin cepat datang, sandar dan berlayar akan memberikan kontribusi kepada pemilik barang," ujarnya.

Pewarta: Aprionis

Editor : Riza Mulyadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2017