Koba (Antara Babel) - Seorang bayi perempuan dari pasangan Deddy Ardiansyah dan Nova, warga Kelurahan Padang Mulia, Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung lahir tanpa memiliki bola mata akibat terserang penyakit sindrom anophthalmia.

Deddy, ayah bayi mungil yang diberi nama Syafira itu kepada Antara, Sabtu, mengatakan anak pertamanya itu lahir tiga bulan yang lalu di Puskesmas Koba dalam kondisi normal.

"Penyakit anak saya baru diketahui setelah beberapa hari kelahirannya, bidan melihat ada kelainan maka diminta dirujuk ke RSUD Bangka Tengah dan seterusnya dirujuk lagi ke RS Bakti Timah di Kota Pangkalpinang," katanya.

Ia menuturkan, dari hasil diagnosa dua rumah sakit itu disebutkan anaknya mengidap penyakit sindrom anophthalmia yang merupakan jenis penyakit langka.

"Saya sempat konsultasi dengan dokter katanya ini jenis penyakit langka diderita bayi, dimana dari 100 ribu kelahiran belum tentu ditemukan penyakit ini," terang Deddy.

Ia mengatakan, pihak rumah sakit di Pangkalpinang menyarankan agar anaknya dirujuk ke RSCM Jakarta namun dirinya masih terbentur masalah dana.

"Kami belum berkemampuan secara ekonomi membawanya ke RSCM Jakarta, namun kami tetap berharap anak kami bisa tumbuh normal," katanya.

Selain lahir tanpa bola mata, menurut dia, bayi cantik buah cintanya dengan istrinya Nova itu juga mengalami kelainan pada otak yang ukurannya lebih kecil dari ukuran normal.

Selain itu juga bermasalah pada tulang leher, telinga, kelainan pada jantung dan pergelangan kaki kiri terlihat membengkok.

Saat ini kedua orang tua bayi malang itu membutuhkan bantuan berbagai pihak untuk kesembuhan anaknya. Bagi yang ingin membantu bisa menyalurkan donasi melalui rekening Bank Mandiri nomor 169-00-0082504-1 atas nama Deddy Ardiansyah.

Pewarta: Ahmadi

Editor : Rustam Effendi


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2017