Sungailiat (Antara Babel) - Tiga nelayan asal Kecamatan Belinyu, Kabupaten Bangka Provinsi Kepulauan Bangka Belitung ditemukan selamat di Pulau, Penyaman Provinsi Kepulauan Riau.

Menurut keterangan nelayan yang menemukan tiga orang korban, Ogong di Sungailiat, Selasa, tiga orang nelayan ditemukan setelah kapal penangkapan ikan miliknya berlindung akibat gelombang pasang.

"Awalnya kami bersama teman nelayan tidak mengetahui kalau di pulau itu ada tiga orang nelayan asal Belinyu yang dikabarkan hilang sejak tiga hari lalu," katanya.

Ia mengatakan, saat ditemukan ketiga nelayan asal Belinyu yakni, Baharudin sebagai nahkoda kapal dan dua orang anak buah kapal masing-masing Rio (17) dan Hendri (30), dalam kondisi sehat.

"Ketiga korban nelayan yang mengalami kapal bocor dan tenggelam berhasil kami bawa pulang ke Tanjung Gudang Kecamatan Belinyu," katanya.

Sementara seorang korban Baharudin mengatakan kapal penangkapan ikan yang dikemudikan tenggelam di laut karena papan kapal dibagian belakang mengalami bocor akibat hempasan gelombang air laut yang cukup besar.

"Kejadian itu pada Jumat malam Sabtu 14 Juli 2017, sekitar enam mil bagian barat pulau Penyaman atau masuk gugusan di pulau tujuh," katanya.

Akibat kerusakan pada papan kapal bagian belakang, kata dia, kapal dengan alat tangkap jaring tenggelam dan dirinya bersama dengan dua anak buah kapal berhasil berenang menuju pulau Penyaman yang tidak berpenghuni menggunakan fiber ikan yang isinya sejumlah makanan ransum dan pakaian ganti.

"Selama terdampar di Pulau Penyaman dan belum mendapatkan pertolongan, kami termaksa makan makanan ransum seadanya," jelasnya.

Akibat musibah yang dialaminya kata dia, dirinya mengalami kerugian mencapai Rp100 juta lebih karena kapal yang tenggelam dan tidak dapat diselamatkan termasuk jaring sebagai alat tangkap ikan serta peralatan kelengkapan kapal lainnya.

Pewarta: Kasmono

Editor : Rustam Effendi


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2017