Pangkalpinang (Antara Babel) - Kepala Kepolisian Republik Indonesia Jenderal Polisi Muhammad Tito Karnavian memberikan ceramah umum kepada masyarakat di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, guna meningkatkan peran masyarakat menjaga situasi keamanan daerah itu.
"Menjaga situasi keamanan ini sangat penting, dan modal utama bagi daerah dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi," kata Jenderal Polisi Muhammad Tito Karnavian saat memberikan kuliah umum di Gedung PT Timah (Persero) Tbk di Pangkalpinang, Jumat.
Kapolri memberikan ceramah umum kepada Forkopimda, tokoh agama, masyarakat, rektor dan mahasiswa se-Provinsi Kepulauan Babel menekankan menjaga situasi keamanan yang kondusif sangat penting.
"Investasi dan kunjungan wisatawan akan meningkat apabila keamanan terjamin, kejelasan aturan. Jangan sampai ganti kepala daerah berganti pula aturan pemberian izin kepada calon investor," ujarnya.
Tito menilai kondisi keamanan di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung cukup kondusif, tidak seperti konflik di Tanjung Balai Sumatera Utara, Papua, Lampung, Sulawesi Tengah masalah terorisme.
"Kami nilai modal terpenting daerah ini bukan sumber daya alam bijih timah dan lain-lainnya, tetapi menjaga rasa aman dan kondusif masyarakat," tuturnya.
Ia mengatakan tidak boleh terjadi konflik herizontal, konflik antara masyarakat lokal dengan pendatang, kesukuan, agama dan lainnya.
"Konflik ini tidak boleh terjadi, apalagi konflik kesukuan dan agama seperti konflik agama di Poso," ujarnya.
Menurut dia selama ini menggangap menjaga keamanan sesuatu hal yang biasa saja. Padahal, sebetulnya sangat penting dan membutuhkan biaya dan kerja keras dalam menangani masalah di masyarakat.
"Kita tahu mahalnya rasa aman apabila sudah terjadi kerusuhan. Kerusuhan ini mengakibat program pembangunan pemerintah, roda perekonomian masyarakat terhenti," imbuhnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2017
"Menjaga situasi keamanan ini sangat penting, dan modal utama bagi daerah dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi," kata Jenderal Polisi Muhammad Tito Karnavian saat memberikan kuliah umum di Gedung PT Timah (Persero) Tbk di Pangkalpinang, Jumat.
Kapolri memberikan ceramah umum kepada Forkopimda, tokoh agama, masyarakat, rektor dan mahasiswa se-Provinsi Kepulauan Babel menekankan menjaga situasi keamanan yang kondusif sangat penting.
"Investasi dan kunjungan wisatawan akan meningkat apabila keamanan terjamin, kejelasan aturan. Jangan sampai ganti kepala daerah berganti pula aturan pemberian izin kepada calon investor," ujarnya.
Tito menilai kondisi keamanan di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung cukup kondusif, tidak seperti konflik di Tanjung Balai Sumatera Utara, Papua, Lampung, Sulawesi Tengah masalah terorisme.
"Kami nilai modal terpenting daerah ini bukan sumber daya alam bijih timah dan lain-lainnya, tetapi menjaga rasa aman dan kondusif masyarakat," tuturnya.
Ia mengatakan tidak boleh terjadi konflik herizontal, konflik antara masyarakat lokal dengan pendatang, kesukuan, agama dan lainnya.
"Konflik ini tidak boleh terjadi, apalagi konflik kesukuan dan agama seperti konflik agama di Poso," ujarnya.
Menurut dia selama ini menggangap menjaga keamanan sesuatu hal yang biasa saja. Padahal, sebetulnya sangat penting dan membutuhkan biaya dan kerja keras dalam menangani masalah di masyarakat.
"Kita tahu mahalnya rasa aman apabila sudah terjadi kerusuhan. Kerusuhan ini mengakibat program pembangunan pemerintah, roda perekonomian masyarakat terhenti," imbuhnya.
Editor : Rustam Effendi
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2017