Pangkalpinang (Antara Babel) - Pemerintah Kota Pangkalpinang, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, mendorong masyarakat agar memberdayakan lahan pekarangan rumah untuk menanam tanaman sayuran dan buah-buahan guna menopang ketahanan pangan di daerah itu.

"Kami selalu melakukan menyosialisasikan kepada masyarakat untuk mengoptimalkan lahan pekarangan rumah untuk menanam sayuran dan buah-buahan sebagai upaya menopang ketahanan pangan di Kota Pangkalpinang," kata Kabid Ketahanan Pangan Dinas Pertanian dan Pangan Kota Pangkalpinang, Langkir Santoso, di Pangkalpinang, Senin

Ia menerangkan penanaman berbagai jenis tananam pangan di pekarangan rumah dapat melatih kemandirian dan mengurangi biaya kebutuhan sehari-hari sehingga tingkat kesejahteraan masyarakat dapat meningkat.

"Penanaman berbagai jenis tanaman pangan seperti cabai yang sering mengalami kenaikan harga tidak membutuhkan lahan yang luas sehingga masyarakat dapat menanam sendiri di lahan pekarangan rumah yang sempit," ujarnya.

Menurut dia, Dinas Pertanian dan Pangan Kota Pangkalpinang berencana menyediakan fasilitas pengembangan bibit tanaman pangan sebagai upaya mendorong pemberdayaan masyarakat agar gemar menanam di pekarangan rumah.

"Kami berencana menyediakan fasilitas tempat pengembangan bibit tanaman pangan di masing-masing perkampungan berkerja sama dengan Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) agar masyarakat tergerak untuk menanam tanaman pangan di pekarangan rumahnya masing-masing," katanya.

Selain itu, lanjut Langkir, pihaknya juga terus melakukan sosialisasi terkait penggunaan bahan pangan pengganti agar masyarakat tidak bergantung terhadap salah satu komoditas bahan pangan saja untuk mencukupi kebutuhan sehari-hari.

"Dinas Pertanian dan Pangan Kota Pangkalpinang selalu melakukan sosialisasi agar masyarakat tidak bergantung terhadap beras untuk mencukupi kebutuhan sehari-hari, namun lebih mengarahkan untuk memanfaatkan komoditas pengganti beras seperti umbi-umbian dan jagung," katanya.

Pewarta: Mahendra

Editor : Rustam Effendi


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2017