Pangkalpinang (Antara Babel) - DPRD Kota Pangkalpinang, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mendukung penambahan anggaran pelatihan dan simulasi Badan Penanggulangan Bencana Daerah guna menciptakan personel yang tangguh dan terlatih.
Ketua DPRD Kota Pangkalpinang, Ahmad Subari, Selasa, mengatakan, program BPBD dalam menciptakan personel yang tangguh dan terlatih harus didukung. Apalagi Kota Pangkalpinang saat ini cukup sering terkena bencana alam.
"Kami siap mendukung program BPBD dalam rangka menyiapkan tenaga profesional dan peralatan bantu dasar penanganan bencana. Kita minta BPBD untuk mengajukan anggaran khusus untuk menyimpan tenaga dan peralatan bantu dasar penanganan bencana tersebut," ujarnya.
Menurut dia, program BPBD tersebut memang sangat dibutuhkan oleh pemerintah untuk menangani masalah bencana, apalagi menyimpan tenaga yang mumpuni dan mempersiapkan segala alat bantu dasar penanganan bencana.
"Kita harus memiliki tenaga handal dan profesional, ini butuh sinergi dan kerjasama tim. Ketika ada bencana mereka sudah siap untuk menangani masalah tersebut," katanya.
Dia mengatakan, anggaran yang diajukan BPBD tidak lain untuk meningkatkan keahlian dan keterampilan personel di instansi itu agar mereka bisa mengantisipasi kemungkinan besar yang terjadi pra dan pasca bencana.
"Anggaran ini untuk pelatihan, simulasi dan peralatan bantu dasar penanganan bencana seperti perahu karet, tenda dan pelampung. Kami siap membantu penambahan anggaran itu," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2017
Ketua DPRD Kota Pangkalpinang, Ahmad Subari, Selasa, mengatakan, program BPBD dalam menciptakan personel yang tangguh dan terlatih harus didukung. Apalagi Kota Pangkalpinang saat ini cukup sering terkena bencana alam.
"Kami siap mendukung program BPBD dalam rangka menyiapkan tenaga profesional dan peralatan bantu dasar penanganan bencana. Kita minta BPBD untuk mengajukan anggaran khusus untuk menyimpan tenaga dan peralatan bantu dasar penanganan bencana tersebut," ujarnya.
Menurut dia, program BPBD tersebut memang sangat dibutuhkan oleh pemerintah untuk menangani masalah bencana, apalagi menyimpan tenaga yang mumpuni dan mempersiapkan segala alat bantu dasar penanganan bencana.
"Kita harus memiliki tenaga handal dan profesional, ini butuh sinergi dan kerjasama tim. Ketika ada bencana mereka sudah siap untuk menangani masalah tersebut," katanya.
Dia mengatakan, anggaran yang diajukan BPBD tidak lain untuk meningkatkan keahlian dan keterampilan personel di instansi itu agar mereka bisa mengantisipasi kemungkinan besar yang terjadi pra dan pasca bencana.
"Anggaran ini untuk pelatihan, simulasi dan peralatan bantu dasar penanganan bencana seperti perahu karet, tenda dan pelampung. Kami siap membantu penambahan anggaran itu," katanya.
Editor : Riza Mulyadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2017