Muntok (Antara Babel) - Pemerintah Kabupaten Bangka Barat, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung berupaya meningkatkan promosi pariwisata melalui ajang pemilihan bujang-dayang.
"Pemilihan bujang-dayang ini merupakan salah satu pola yang dikembangkan daerah untuk mendukung geliat ekonomi masyarakat dari sektor pariwisata karena melalui para duta wisata tersebut nantinya akan digencarkan promosi ke tingkat nasional dan internasional," kata Kepala Bidang Pemasaran Pariwisata Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Bangka Barat, Syahrul Effendi di Muntok, Sabtu.
Ia mengatakan, para pemenang pemilihan bujang-dayang akan dinobatkan sebagai duta wisata guna memromosikan potensi wisata yang ada di Kabupaten Bangka Barat sehingga mampu mengangkat nama daerah di tingkat regional dan nasional.
Para pemenang pemilihan bujang-dayang di tingkat kabupaten berhak mewakili daerah ke tingkat Provinsi Babel dalam ajang lomba sejenis yang akan digelar dalam waktu dekat.
"Para pemenang akan kami bina untuk menambah wawasan dan keterampilan serta materi promosi wisata yang akan mereka sampaikan di ajang yang lebih besar, kami berharap mereka mampu mengemban tugas dan tanggung jawabnya sebagai duta daerah," kata dia.
Hal ini disampaikan Syahrul Effendi terkait malam final pemilihan bujang-dayang Kabupaten Bangka Barat 2017 yang diselenggarakan di Gedung Majapahit Unit Metalurgi Muntok pada Jumat (25/8) malam.
Acara dihadiri sekitar 500 penonton yang sebagian besar merupakan pendukung masing-masing finalis. Tampak juga hadir Bupati Bangka Barat Parhan Ali beserta istri, Wakil Bupati Markus, Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan, Kepala Unmet Muntok, Danramil Muntok, Kapolres Bangka Barat, Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan dan sejumlah pejabat OPD di lingkungan Pemkab Bangka Barat.
Dalam sambutannya Bupati Parhan Ali mengatakan pemilihan bujang-dayang merupakan suatu kegiatan prestisius yang tidak terlepas dari kepariwisataan Bangka Barat.
"Kami berpesan agar para wakil terpilih mampu tampil yang terbaik di tingkat lebih tinggi dan menyampaikan promosi wisata di ajang yang lebih tinggi agar Bangka Barat semakin dikenal di tingkat nasional," kata dia.
Menurut dia, bujang-dayang harus mempunyai tingkah laku terpuji sehingga dapat memberikan contoh yang baik sebagai cermin budaya daerah, budaya Melayu.
Dalam pemilihan itu, Padri perwakilan Kecamatan Kelapa terpilih menjadi Bujang Bangka Barat, sedangkan predikat dayang diraih Indri Reinata dari Muntok.
Kategori bujang intelegensia diraih Padri dan Indri Reinata, kategori bujang persahabatan direbut Padri dan Ellin Millenia, sedangkan bujang berbakat diraih kepada Riko Zulkarnain dan Indri Reinata.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2017
"Pemilihan bujang-dayang ini merupakan salah satu pola yang dikembangkan daerah untuk mendukung geliat ekonomi masyarakat dari sektor pariwisata karena melalui para duta wisata tersebut nantinya akan digencarkan promosi ke tingkat nasional dan internasional," kata Kepala Bidang Pemasaran Pariwisata Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Bangka Barat, Syahrul Effendi di Muntok, Sabtu.
Ia mengatakan, para pemenang pemilihan bujang-dayang akan dinobatkan sebagai duta wisata guna memromosikan potensi wisata yang ada di Kabupaten Bangka Barat sehingga mampu mengangkat nama daerah di tingkat regional dan nasional.
Para pemenang pemilihan bujang-dayang di tingkat kabupaten berhak mewakili daerah ke tingkat Provinsi Babel dalam ajang lomba sejenis yang akan digelar dalam waktu dekat.
"Para pemenang akan kami bina untuk menambah wawasan dan keterampilan serta materi promosi wisata yang akan mereka sampaikan di ajang yang lebih besar, kami berharap mereka mampu mengemban tugas dan tanggung jawabnya sebagai duta daerah," kata dia.
Hal ini disampaikan Syahrul Effendi terkait malam final pemilihan bujang-dayang Kabupaten Bangka Barat 2017 yang diselenggarakan di Gedung Majapahit Unit Metalurgi Muntok pada Jumat (25/8) malam.
Acara dihadiri sekitar 500 penonton yang sebagian besar merupakan pendukung masing-masing finalis. Tampak juga hadir Bupati Bangka Barat Parhan Ali beserta istri, Wakil Bupati Markus, Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan, Kepala Unmet Muntok, Danramil Muntok, Kapolres Bangka Barat, Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan dan sejumlah pejabat OPD di lingkungan Pemkab Bangka Barat.
Dalam sambutannya Bupati Parhan Ali mengatakan pemilihan bujang-dayang merupakan suatu kegiatan prestisius yang tidak terlepas dari kepariwisataan Bangka Barat.
"Kami berpesan agar para wakil terpilih mampu tampil yang terbaik di tingkat lebih tinggi dan menyampaikan promosi wisata di ajang yang lebih tinggi agar Bangka Barat semakin dikenal di tingkat nasional," kata dia.
Menurut dia, bujang-dayang harus mempunyai tingkah laku terpuji sehingga dapat memberikan contoh yang baik sebagai cermin budaya daerah, budaya Melayu.
Dalam pemilihan itu, Padri perwakilan Kecamatan Kelapa terpilih menjadi Bujang Bangka Barat, sedangkan predikat dayang diraih Indri Reinata dari Muntok.
Kategori bujang intelegensia diraih Padri dan Indri Reinata, kategori bujang persahabatan direbut Padri dan Ellin Millenia, sedangkan bujang berbakat diraih kepada Riko Zulkarnain dan Indri Reinata.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2017