Sungailiat (Antara Babel) - Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, melakukan antisipasi lonjakan harga kebutuhan pokok masyarakat di Kota Sungailiat, Kabupaten Bangka dan kota menjelang perayaan Idul Adha dengan menggelar pasar sembako murah.
Kepala Bidang Pengembangan Perdagangan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Riza Aryani, di Sungailiat, Rabu, mengatakan, pemerintah provinsi bekerjasama dengan pemerintah daerah melakukan upaya antisipasi terjadinya lonjakan kebutuhan pangan masyarakat menjelang Lebaran Idul Adhan.
"Dengan penyaluran sembako murah yang ditetapkan Rp116.000 per paket, diharapkan membantu masyarakat di daerah mendapatkan kebutuhan pangan pokok dengan harga murah," jelasnya.
Meskipun kebutuhan masyarakat menjelang Lebaran Idul Adha tidak sebanyak dibandingkan dengan Lebaran Idul Fitri, kata dia, pencegahan terjadinya lonjakan kebutuhan pangan masyarakat harus tetap dilakukan antisipasi.
"Melalui pasar murah sembako ini pula dimaksudkan untuk menstabilkan harga dan juga untuk membantu masyarakat sehingga bisa meringankan ekonomi keluarga," katanya.
Menurutnya, menjelang lebaran Idul Adha seperti tahun sebelumnya, akan terjadi lonjakan harga kebutuhan masyarakat seperti, daging ayam, minyak goreng dan kebutuhan lain.
"Saya imbau masyarakat agar tidak membeli kebutuhan yang dianggap kurang penting untuk menekan pengeluaran kebutuhan rumah tangga," ujarnya.
Meskipun kebutuhan masyarakat pada saat Lebaran Idul Adha tidak begitu banyak dibandingkan dengan Lebaran Idul Fitri, namun suasana dan perayaannya dimeriahkan oleh masyarakat di Pulau Bangka Belitung, sama dengan perayaan Idul Fitri.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2017
Kepala Bidang Pengembangan Perdagangan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Riza Aryani, di Sungailiat, Rabu, mengatakan, pemerintah provinsi bekerjasama dengan pemerintah daerah melakukan upaya antisipasi terjadinya lonjakan kebutuhan pangan masyarakat menjelang Lebaran Idul Adhan.
"Dengan penyaluran sembako murah yang ditetapkan Rp116.000 per paket, diharapkan membantu masyarakat di daerah mendapatkan kebutuhan pangan pokok dengan harga murah," jelasnya.
Meskipun kebutuhan masyarakat menjelang Lebaran Idul Adha tidak sebanyak dibandingkan dengan Lebaran Idul Fitri, kata dia, pencegahan terjadinya lonjakan kebutuhan pangan masyarakat harus tetap dilakukan antisipasi.
"Melalui pasar murah sembako ini pula dimaksudkan untuk menstabilkan harga dan juga untuk membantu masyarakat sehingga bisa meringankan ekonomi keluarga," katanya.
Menurutnya, menjelang lebaran Idul Adha seperti tahun sebelumnya, akan terjadi lonjakan harga kebutuhan masyarakat seperti, daging ayam, minyak goreng dan kebutuhan lain.
"Saya imbau masyarakat agar tidak membeli kebutuhan yang dianggap kurang penting untuk menekan pengeluaran kebutuhan rumah tangga," ujarnya.
Meskipun kebutuhan masyarakat pada saat Lebaran Idul Adha tidak begitu banyak dibandingkan dengan Lebaran Idul Fitri, namun suasana dan perayaannya dimeriahkan oleh masyarakat di Pulau Bangka Belitung, sama dengan perayaan Idul Fitri.
Editor : Rustam Effendi
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2017