Pangkalpinang (Antara Babel) - Pemerintah Kota Pangkalpinang, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mendorong agar perayaan 1 Muharram ditetapkan sebagai ikon wisata religi bagi masyarakat yang memanfaatkan kegiatan keagamaan di daerah itu.

"Kegiatan keagamaan seperti perayaan 1 Muharram dapat menjadi ikon wisata religi sebagai penggerak aktivitas masyarakat di Kota Pangkalpinang," kata Wakil Wali Kota Pangkalpinang, Muhammad Sopian di Pangkalpinang, Kamis.

Ia menerangkan Pemkot Pangkalpinang telah menentukan kelurahan-kelurahan yang akan menjadi pusat kegiatan perayaan hari keagamaan sehingga dapat mendukung upaya memajukan sektor pariwisata religi.

"Pemkot Pangkalpinang telah menyusun program kerja seperti agenda perayaan hari keagamaan sehingga dibutuhkan dukungan dan partisipasi masyarakat untuk menyukseskannya," ujarnya.

Menurut Sopian, momentum perayaan hari keagamaan seperti 1 Muharram dapat menjadi sarana instrospeksi diri dalam memperbaiki hubungan dengan Allah SWT maupun dengan sesama manusia sebagai pembenahan mental dan spiritual masyarakat.

"Perayaan 1 Muharram dapat menjadi momentum manusia untuk memperbaiki kualitas ibadah kepada sang pencipta dan hubungan sosial antarsesama manusia," ujarnya.

Ia berharap perayaan 1 Muharram pada tahun berikutnya dapat dikemas dengan jauh lebih baik sehingga mampu menumbuhkan minat wisatawan untuk berkunjung menikmati wisata religi di Kota Pangkalpinang.

"Kami berharap agar perayaan 1 Muharram pada tahun depan dapat dikembangkan dan dikemas dengan baik sehingga dapat menarik masyarakat yang berasal dari luar daerah untuk berkunjung ke Kota Pangkalpinang," katanya.

Pewarta: Mahendra

Editor : Riza Mulyadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2017