Pangkalpinang (ANTARA) - Kurang lebih 20 ribu anak yatim/dhuafa di seluruh Unit PLN tersebar mendapatkan santunan dan perlengkapan ibadah dari Yayasan Baitul Maal (YBM) PLN dalam program Muharram Bercahaya. Di kantor PLN Pusat Jakarta, acara tersebut dihadiri oleh Direksi PLN selaku Dewan Pembina YBM PLN dan Ketua YBM PLN beserta pengurus.
Yusuf Didi Setiarto selaku Direktur Legal dan Human Capital (DirLHC) dan Dewan Pembina YBM PLN menyampaikan agar pegawai PLN lebih peduli dengan kondisi anak yatim dan kaum dhuafa di lingkungan sekitar, dalam sambutannya pada pembukaan acara penyerahan santunan di PLN Kantor Pusat.
Sedangkan YBM PLN Babel melaksanakan acara di Aula PLN Unit Pelayan Pelanggan (UP3) Bangka, Pangkalpinang. Sebanyak 300 anak yatim/dhuafa menjadi target penyaluran. Program ini melibatkan para pegawai PLN Babel yang juga merupakan muzakki YBM PLN untuk penyalurannya.
"Muzakki YBM PLN Babel ikut terlibat dalam penyaluran santunan ini, harapannya agar penyaluran ini lebih merata dan lebih banyak anak yatim/dhuafa yang menerima manfaatnya," ujar Mustafrizal selaku Senior Manager Niaga dan Manajemen Pelanggan PLN Babel dan pembina YBM PLN Babel.
"Anak-anak yatim/dhuafa harus tetap rajin beribadah dan belajar bersungguh-sungguh untuk mencapai cita-citanya," ujar Mustafrizal disela-sela acara simbolis penyerahan santunan di Aula PLN UP3 Bangka.
Anak yatim/dhuafa yang hadir mendapatkan cerita Islami dan motivasi dari Ustadzah Thoriqul Jannah, terlihat raut wajah bahagia dari anak-anak dan semua yang hadir dalam acara simbolis penyerahan santunan program Muharram Bercahaya ini.
