Pangkalpinang (Antara Babel) - Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mendukung dan menyambut baik kegiatan Gerakan Indonesia Membaca yang diselenggarakan Pemkab Bangka Tengah di Pondok Pesantren Nurul Falah, Desa Air Mesu, Selasa.

Wakil Gubernur Kepulauan Bangka Belitung Abdul Fatah di Pangkalpinang, Selasa, mengatakan membaca merupakan jendela dunia sehingga dapat meningkatkan kemampuan tidak hanya secara kognitif, namun juga efektif.

"Membaca tidak hanya meningkatkan intelektualitas kita, akan tetapi juga meningkatkan kualitas emosional agar menjadi pribadi yang matang," katanya.

Dikatakannya, melihat kondisi sekarang yang serba cepat khususnya dalam bidang teknologi dan informasi, semua pihak dituntut untuk terus membaca, baik dalam arti sesungguhnya ataupun membaca dalam makna mengamati keadaan sekitar.

"Untuk zaman sekarang, membaca bisa melalui telepon pintar yang saat ini hampir dimiliki semua orang. Hanya dengan menggunakan perangkat tersebut, kita dapat memantau dan membaca. Namun sayangnya, ternyata kegiatan membaca ini masih dianggap sebagai hal yang sepele dan menjenuhkan," ujarnya.

Dia mengatakan, masalah sekarang yang dihadapi adalah rendahnya minat baca anak-anak dan masyarakat pada umumnya karena bagi masyarakat, budaya membaca belum dianggap sebagai suatu kebutuhan.

"Oleh karena itu, saya mengharapkan seluruh orang tua dan guru, mari bimbing anak-anak kita untuk diajari gemar membaca, agar menjadi generasi yang cerdas dan unggul. Selain itu, saya juga mengharapkan agar Pemda dan masyarakat bersama-sama membuat perpustakaan di daerah masing-masing. Sebab, perpustakaan dapat memberikan ketersediaan bahan bacaan yang murah, lengkap dan berkualitas bagi anak-anak," katanya.

Pewarta: Try Mustika Hardi

Editor : Riza Mulyadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2017