Pangkalpinang (Antara Babel) - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Kota Pangkalpinang memprakirakan wilayah Kabupaten Bangka Selatan dan Kabupaten Belitung Timur, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, berpotensi dilanda hujan disertai petir pada Jumat (8/12).
"Hujan sedang hingga lebat yang disertai petir dan angin kencang berpeluang terjadi di wilayah Toboali di Kabupaten Bangka Selatan dan di Manggar Kabupaten Belitung Timur terutama pada siang sampai sore hari," ujar prakirawan dari BMKG Stasiun Meteorologi Kelas I Kota Pangkalpinang, Rizki Adzani, Kamis.
Secara umum cuaca di daratan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung sepanjang Jumat cerah berawan, berawan dan berawan tebal dengan potensi terjadi hujan lokal dan hujan ringan di sebagian besar wilayah.
Kecepatan angin di seluruh daratan diprakirakan pada kisaran 30 kilometer per jam dengan suhu 23 sampai 32 derajat Celsius dan kelembaban udara 65 hingga 100 persen.
Pada kesempatan itu, BMKG Kota Pangkalpinang mengeluarkan peringatan dini terkait potensi gelombang maksimum dengan ketinggian 2,0 meter yang dapat terjadi di wilayah perairan Selatan Bangka.
Ketinggian gelombang signifikan di jalur penyeberangan Selat Bangka dan Selat Gelasa diprakirakan antara 0,25 sampai 0,75 meter, sedangkan di Selatan Bangka, Utara Bangka dan Selat Karimata dapat mencapai 0,25 sampai 1,0 meter.
"Dengan asumsi ketinggian gelombang maksimum dapat mencapai dua kali ketinggian gelombang signifikan, maka ketinggian gelombang di Selatan Bangka, Utara Bangka, dan Selat Karimata dapat mencapai 2,0 meter," ujar Rizki Adzani.
BMKG juga masih mengimbau agar masyarakat mewaspadai potensi angin kencang dan awan petir (awan Cumulonimbus) yang menyebabkan tinggi gelombang bertambah.
Sementara itu kecepatan angin di jalur-jalur penyeberangan Kepulauan Bangka Belitung berkisar antara 8 hingga 30 kilometer per jam yang bergerak dari Barat ke Utara dan dari Selatan ke Barat.
Pada bagian lain BMKG Kota Pangkalpinang juga masih mengimbau warga agar mewaspadai ketinggian pasang air laut di sejumlah pesisir pantai yang mencapai dua meter atau lebih.
Ketinggian pasang air laut di pesisir pantai Sungailiat Kabupaten Bangka diprakirakan dapat mencapai 2,53 meter, di Membalong Kabupaten Belitung 2,44 meter dan di Toboali Kabupaten Bangka Selatan sekitar 2,03 meter.
Kemudian di pesisir pantai Mentok Kabupaten Bangka Barat sekitar 1,94 meter, di Belinyu Kabupaten Bangka 1,82 meter, di Kelapa Kampit Kabupaten Belitung Timur 1,76 meter, dan di Tanjungpandan Kabupaten Belitung sekitar 1,74 meter.
"Oleh karena itu, kami mengimbau warga atau pun wisatawan agar mewaspadai pasang air laut dengan tidak beraktivitas di pesisir pantai yang terhubung langsung laut lepas," ujar Rizki Adzani.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2017
"Hujan sedang hingga lebat yang disertai petir dan angin kencang berpeluang terjadi di wilayah Toboali di Kabupaten Bangka Selatan dan di Manggar Kabupaten Belitung Timur terutama pada siang sampai sore hari," ujar prakirawan dari BMKG Stasiun Meteorologi Kelas I Kota Pangkalpinang, Rizki Adzani, Kamis.
Secara umum cuaca di daratan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung sepanjang Jumat cerah berawan, berawan dan berawan tebal dengan potensi terjadi hujan lokal dan hujan ringan di sebagian besar wilayah.
Kecepatan angin di seluruh daratan diprakirakan pada kisaran 30 kilometer per jam dengan suhu 23 sampai 32 derajat Celsius dan kelembaban udara 65 hingga 100 persen.
Pada kesempatan itu, BMKG Kota Pangkalpinang mengeluarkan peringatan dini terkait potensi gelombang maksimum dengan ketinggian 2,0 meter yang dapat terjadi di wilayah perairan Selatan Bangka.
Ketinggian gelombang signifikan di jalur penyeberangan Selat Bangka dan Selat Gelasa diprakirakan antara 0,25 sampai 0,75 meter, sedangkan di Selatan Bangka, Utara Bangka dan Selat Karimata dapat mencapai 0,25 sampai 1,0 meter.
"Dengan asumsi ketinggian gelombang maksimum dapat mencapai dua kali ketinggian gelombang signifikan, maka ketinggian gelombang di Selatan Bangka, Utara Bangka, dan Selat Karimata dapat mencapai 2,0 meter," ujar Rizki Adzani.
BMKG juga masih mengimbau agar masyarakat mewaspadai potensi angin kencang dan awan petir (awan Cumulonimbus) yang menyebabkan tinggi gelombang bertambah.
Sementara itu kecepatan angin di jalur-jalur penyeberangan Kepulauan Bangka Belitung berkisar antara 8 hingga 30 kilometer per jam yang bergerak dari Barat ke Utara dan dari Selatan ke Barat.
Pada bagian lain BMKG Kota Pangkalpinang juga masih mengimbau warga agar mewaspadai ketinggian pasang air laut di sejumlah pesisir pantai yang mencapai dua meter atau lebih.
Ketinggian pasang air laut di pesisir pantai Sungailiat Kabupaten Bangka diprakirakan dapat mencapai 2,53 meter, di Membalong Kabupaten Belitung 2,44 meter dan di Toboali Kabupaten Bangka Selatan sekitar 2,03 meter.
Kemudian di pesisir pantai Mentok Kabupaten Bangka Barat sekitar 1,94 meter, di Belinyu Kabupaten Bangka 1,82 meter, di Kelapa Kampit Kabupaten Belitung Timur 1,76 meter, dan di Tanjungpandan Kabupaten Belitung sekitar 1,74 meter.
"Oleh karena itu, kami mengimbau warga atau pun wisatawan agar mewaspadai pasang air laut dengan tidak beraktivitas di pesisir pantai yang terhubung langsung laut lepas," ujar Rizki Adzani.
Editor : Riza Mulyadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2017