Koba (Antaranews Babel) - PT PLN Wilayah Kepulauan Bangka Belitung akan memasang jaringan khusus di kawasan Hutan Pelawan Namang, untuk menjamin pasokan listrik di kawasan objek wisata tersebut.
"Kami akan memasang jaringan khusus mengingat kawasan wisata ini letaknya jauh dari pemukiman penduduk, kami harus jaringan khusus dengan tegangan sedang dan rendah," kata General Manager PLN Wilayah Bangka Belitung, Susiana Mutia di Koba, Kamis.
Ia menjelaskan, untuk memasukkan jaringan listrik ke kawasan hutan wisata tersebut membutuhkan material yang cukup banyak sehingga menyedot dana sekitar Rp1,5 miliar.
"Namun sudah disetujui dan pembangunannya akan dirampungkan menjelang tutup tahun sebagai bentuk kontribusi pihak PLN terhadap dunia kepariwisataan di daerah ini," ujarnya.
Ia menjelaskan, pihak PLN memerlukan penambahan jaringan tegangan rendah dan jaringan tegangan menengah yang cukup panjang dengan tunjangan beberapa tiang dari beton.
"Jangkauan jaringan diutamakan di areal `camping ground` dan termasuk juga beberapa kawasan wisata yang ada di sekitarnya, maka biayanya cukup besar namun masih wajar mengingat itu bagian dari destinasi wisata yang sudah banyak memberikan kontribusi terhadap daerah," katanya.
Ia mengatakan, pendistribusian arus listrik tidak hanya fokus pada titik kawasan Hutan Pelawan saja tetap ada beberapa kawasan potensial di sekitarnya di antaranya kawasan agrowisata, areal perkemahan dan objek wisata danau.
"Semuanya adalah kawasan potensial, maka harus ditunjang dengan ketersediaan arus listrik agar cepat berkembang dan maju," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2017
"Kami akan memasang jaringan khusus mengingat kawasan wisata ini letaknya jauh dari pemukiman penduduk, kami harus jaringan khusus dengan tegangan sedang dan rendah," kata General Manager PLN Wilayah Bangka Belitung, Susiana Mutia di Koba, Kamis.
Ia menjelaskan, untuk memasukkan jaringan listrik ke kawasan hutan wisata tersebut membutuhkan material yang cukup banyak sehingga menyedot dana sekitar Rp1,5 miliar.
"Namun sudah disetujui dan pembangunannya akan dirampungkan menjelang tutup tahun sebagai bentuk kontribusi pihak PLN terhadap dunia kepariwisataan di daerah ini," ujarnya.
Ia menjelaskan, pihak PLN memerlukan penambahan jaringan tegangan rendah dan jaringan tegangan menengah yang cukup panjang dengan tunjangan beberapa tiang dari beton.
"Jangkauan jaringan diutamakan di areal `camping ground` dan termasuk juga beberapa kawasan wisata yang ada di sekitarnya, maka biayanya cukup besar namun masih wajar mengingat itu bagian dari destinasi wisata yang sudah banyak memberikan kontribusi terhadap daerah," katanya.
Ia mengatakan, pendistribusian arus listrik tidak hanya fokus pada titik kawasan Hutan Pelawan saja tetap ada beberapa kawasan potensial di sekitarnya di antaranya kawasan agrowisata, areal perkemahan dan objek wisata danau.
"Semuanya adalah kawasan potensial, maka harus ditunjang dengan ketersediaan arus listrik agar cepat berkembang dan maju," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2017