Pangkalpinang (Antaranews Babel) - Badan Amil Zakat Nasional Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menargetkan tahun 2018 dapat menghimpun zakat Rp20,675 miliar.

"Zakat yang terkumpul nantinya akan di salurkan kembali kepada masyarakat melalui berberapa program," kata Ketua Baznas Babel, H Sofyan Tsauri di Pangkalpinang, Jumat.

Ia menyebutkan, dana tersebut nantinya akan dihimpun dari Aparatur Sipil Negara (ASN), pedagang dan pribadi masyarakat.

"Pada tahun 2017 Baznas menghimpun zakat sebesar Rp7,196 miliar dan telah disalurkan dalam beberapa program," katanya.

Ia menjelaskan, untuk tahun 2018 ada sebanyak lima program unggulan Baznas yang berkenaan dengan kesejahteraan masyarakat.

"Program yang kita canangkan tahun 2018 ini yakni Babel cerdas, Babel makmur, Babel sehat, Babel peduli dan Babel bertakwa," katanya.

Ia menjelaskan, program Babel cerdas merupakan bantuan biaya pendidikan atau infrastruktur dan fasilitas pendidikan sedangkan Babel makmur merupakan program bantuan modal usaha yang diberikan kepada masyarakat yang ingin buka usaha sesuai dengan keahlian yang dimiliki.

Sedangkan Babel sehat merupakan program pelayanan kesehatan secara gratis yang mana program tersebut diberikan kepada masyarakat miskin.

"Kita punya Rumah Sehat Baznas Babel yang bekerja sama dengan PT Timah untuk menunjang program Babel sehat. Di sana kita berikan pelayanan kesehatan secara gratis kepada masyarakat miskin," ujarnya.

Ia menambahkan, program Babel peduli merupakan bantuan untuk masyarakat yang terkena musibah.

"Babel peduli adalah bantuan yang disalurkan ke wilayah yang terkena musibah, seperti banjir, gempa dan sebagainya," katanya.

Program Babel bertakwa berupa sosialisasi dan dakwah kepada masyarakat mengenai pentingnya berzakat.

"Babel bertakwa berkaitan dengan dakwah tentang zakat, agar keimanan dan ketakwaan senantiasa terjaga," katanya.

Pewarta: Septi Artiana

Editor : Riza Mulyadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2018