Pangkalpinang (Antaranews Babel) - Kapolda Kepulauan Bangka Belitung Brigjen Pol Syaiful Zachri mengajak seluruh elemen masyarakat di daerah itu untuk menciptakan Pilkada damai dengan cara melawan hoax atau berita bohong yang saat ini marak dan meresahkan masyarakat.

"Hoax itu merupakan virus pemecah belah bangsa yang memiliki dampak negatif terhadap kehidupan bermasyarakat. Untuk itu saya berharap agar hoax bisa dilawan secara massal oleh seluruh masyarakat sehingga tidak terprovokasi apalagi saat Pilkada saat ini," katanya di Pangkalpinang, Selasa.

Ia mengatakan jika masyarakat menerima berita hoax atau tidak benar, diharapkan segara melaporkan kepada aparat hukum agar ditindaklanjuti dan tidak disebarluaskan lagi.

"Masyarakat juga harus mengenal jenis-jenis berita hoax dan harus bisa memahami isi serta sumber berita yang dikonsumsi agar tidak terpancing dengan berita hoax tersebut," katanya.

Ia berharap agar masyarakat bisa lebih cerdas dan bijak dalam menggunakan media sosial seperti Facebook yang sangat mudah diakses oleh seluruh kalangan, karena melalui medsos tersebut berita-berita hoax sangat mudah untuk tersebar.

"Kita harus bisa menggunakan media sosial dengan cerdas, positif, produktif, edukatif sebagai salah satu sikap untuk melawan hoax. Kenali dulu isi berita, sumbernya, jika dianggap tidak masuk akal atau melenceng, silahkan langsung laporkan kepada aparat setempat dan jangan sampai disebar," ujarnya.

Kapolda mengatakan, kedamaian dan kerukunan itu indah, sehingga harus terus dijaga dan dipupuk agar situasi tetap aman dan kondusif.

"Jaga dan pupuk terus kedamaian dan kerukunan antar umat beragama di Negeri Serumpun Sebalai. Berbeda pilihan pemimpin itu biasa, ayo ciptakan Pilkada damai di wilayah Bangka Belitung," katanya.

Pewarta: Try Mustika Hardi

Editor : Rustam Effendi


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2018