Jakarta (Antaranews Babel) - Megabintang bola basket, LeBron James, memborong 51 poin, 8 rebound dan 8 assist ketika memimpin Cleveland Cavaliers meladeni Golden State Warriors di gim pertama final NBA di Oracle Arena, California, Amerika Serikat, Jumat WIB.
Namun, catatan fantastis James tak mampu menghindarkan Cavaliers dari kekalahan 114-124 setelah laga dilanjutkan lewat satu babak overtime.
Rekan setim James, J.R. Smith, besar kemungkinan akan menjadi bulan-bulanan netizen pengikut NBA di seluruh dunia, pasalnya ia melakukan keputusan konyol ketika berhasil merebut rebound atas tembakan bebas George Hill yang gagal di sisa waktu 4,5 detik waktu normal.
Putusan Smith untuk menggiring bola keluar paint area, membuat kedudukan 107-107 bertahan dan laga diharuskan memasuki babak lima menit tambahan.
Di masa overtime, Cavaliers seolah lupa cara mencetak angka dan hanya memperoleh tujuh poin, membuat mereka bertekuk lutut menyerahkan gim pertama kepada tuan rumah yang mengantongi 17 poin tambahan di masa yang sama.
Pembagian beban dan kontribusi yang lebih merata di antara para penggawa Warriors, harus diakui menjadi modal penting kemenangan mereka di gim pertama.
Warriors tak membutuhkan seorang megabintang yang memborong 51 poin untuk memenangkan laga, melainkan kontribusi kolektif sebagaimana diperlihatkan.
Stephen Curry jadi pencetak angka terbanyak bagi Warriors dengan catatan 29 poin, 6 rebound dan 9 assist, diikuti Kevin Durant 26 poin, 9 rebound dan 6 assist.
Kemudian Klay Thompson mencetak 24 poin, sedangkan Draymond Green di ambang raihan triple-double lewat catatan 13 poin, 11 rebound dan 9 assist, sementara Shaun Livingston turut menyumbangkan 10 poin.
Bagi Cavaliers, Kevin Love yang baru saja pulih dari protokol pencegahan gegar otak berhasil mengemas double-double 21 poin dan 13 rebound, sedangkan Smith mencetak 10 poin.
Kontribusi poin yang amat dominan dari James untuk Cavaliers juga menjadi bumerang, karena ia juga mencatatkan jumlah turnover paling banyak yakni lima kali, hanya dua kali lebih sedikit dari total tujuh kali turnover yang diderita Warriors.
Gim kedua final NBA akan dilangsungkan pada Senin (4/6) WIB mendatang, masih di kandang Warriors, Oracle Arena, sebelum kemudian Cavaliers akan menjamu sang lawan di gim ketiga dan keempat pada Kamis (7/6) dan Sabtu (9/6) WIB.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2018
Namun, catatan fantastis James tak mampu menghindarkan Cavaliers dari kekalahan 114-124 setelah laga dilanjutkan lewat satu babak overtime.
Rekan setim James, J.R. Smith, besar kemungkinan akan menjadi bulan-bulanan netizen pengikut NBA di seluruh dunia, pasalnya ia melakukan keputusan konyol ketika berhasil merebut rebound atas tembakan bebas George Hill yang gagal di sisa waktu 4,5 detik waktu normal.
Putusan Smith untuk menggiring bola keluar paint area, membuat kedudukan 107-107 bertahan dan laga diharuskan memasuki babak lima menit tambahan.
Di masa overtime, Cavaliers seolah lupa cara mencetak angka dan hanya memperoleh tujuh poin, membuat mereka bertekuk lutut menyerahkan gim pertama kepada tuan rumah yang mengantongi 17 poin tambahan di masa yang sama.
Pembagian beban dan kontribusi yang lebih merata di antara para penggawa Warriors, harus diakui menjadi modal penting kemenangan mereka di gim pertama.
Warriors tak membutuhkan seorang megabintang yang memborong 51 poin untuk memenangkan laga, melainkan kontribusi kolektif sebagaimana diperlihatkan.
Stephen Curry jadi pencetak angka terbanyak bagi Warriors dengan catatan 29 poin, 6 rebound dan 9 assist, diikuti Kevin Durant 26 poin, 9 rebound dan 6 assist.
Kemudian Klay Thompson mencetak 24 poin, sedangkan Draymond Green di ambang raihan triple-double lewat catatan 13 poin, 11 rebound dan 9 assist, sementara Shaun Livingston turut menyumbangkan 10 poin.
Bagi Cavaliers, Kevin Love yang baru saja pulih dari protokol pencegahan gegar otak berhasil mengemas double-double 21 poin dan 13 rebound, sedangkan Smith mencetak 10 poin.
Kontribusi poin yang amat dominan dari James untuk Cavaliers juga menjadi bumerang, karena ia juga mencatatkan jumlah turnover paling banyak yakni lima kali, hanya dua kali lebih sedikit dari total tujuh kali turnover yang diderita Warriors.
Gim kedua final NBA akan dilangsungkan pada Senin (4/6) WIB mendatang, masih di kandang Warriors, Oracle Arena, sebelum kemudian Cavaliers akan menjamu sang lawan di gim ketiga dan keempat pada Kamis (7/6) dan Sabtu (9/6) WIB.
Editor : Adhitya SM
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2018