Pangkalpinang (Antaranews Babel) - Direktorat Lalu Lintas Polda Kepulauan Bangka Belitung menerima bantuan peralatan lalu lintas dari PT Jasa Raharja Cabang Bangka Belitung guna mendukung tugas kepolisian setempat dalam melaksanakan Operasi Ketupat Menumbing 2018.
Dirlantas Polda Kepulauan Bangka Belitung, Kombes Pol Dwi Asmoro di Pangkalpinang, Rabu, mengatakan peralatan lalu lintas yang diterima tersebut berupa rompi scotlight sebanyak 300 buah, traffic Cone 50 unit, tenda pengamanan satu unit, paku jalan raber 50 unit dan senter polisi 50 unit.
"Peralatan yang diberikan ini tentunya akan disebar ke seluruh Polres dan jajaran yang akan melakukan pengamanan arus mudik dan arus balik hari raya Idul Fitri 2018," ujarnya.
Dalam melakukan pengamanan arus mudik, untuk mengantisipasi adanya ancaman radikalisme dan terorisme, beberapa personel yang terlibat dalam pengamanan dibekali alat pengaman diri seperti rompi anti peluru, serta dilengkapi dengan beberapa senjata yang baru diterima dari Mabes Polri.
"Saat ini kondisi Bangka Belitung masih kondusif, walaupun di beberapa daerah ada potensi konflik. Kami harapkan lebaran kali ini lebih aman dan kondusif, sehingga masyarakat bisa merayakan hari raya dengan tenang," katanya.
Dalam pengamanan arus mudik, pihaknya menargetkan untuk menurunkan angka kecelakaan lalu lintas dari tahun-tahun sebelumnya.
"Untuk angka kecelakaan tahun sebelumnya terdapat 10 kejadian dan meninggal tujuh orang. Tahun ini kami targetkan angka kecelakaan menurun, bila perlu nol kecelakaan," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2018
Dirlantas Polda Kepulauan Bangka Belitung, Kombes Pol Dwi Asmoro di Pangkalpinang, Rabu, mengatakan peralatan lalu lintas yang diterima tersebut berupa rompi scotlight sebanyak 300 buah, traffic Cone 50 unit, tenda pengamanan satu unit, paku jalan raber 50 unit dan senter polisi 50 unit.
"Peralatan yang diberikan ini tentunya akan disebar ke seluruh Polres dan jajaran yang akan melakukan pengamanan arus mudik dan arus balik hari raya Idul Fitri 2018," ujarnya.
Dalam melakukan pengamanan arus mudik, untuk mengantisipasi adanya ancaman radikalisme dan terorisme, beberapa personel yang terlibat dalam pengamanan dibekali alat pengaman diri seperti rompi anti peluru, serta dilengkapi dengan beberapa senjata yang baru diterima dari Mabes Polri.
"Saat ini kondisi Bangka Belitung masih kondusif, walaupun di beberapa daerah ada potensi konflik. Kami harapkan lebaran kali ini lebih aman dan kondusif, sehingga masyarakat bisa merayakan hari raya dengan tenang," katanya.
Dalam pengamanan arus mudik, pihaknya menargetkan untuk menurunkan angka kecelakaan lalu lintas dari tahun-tahun sebelumnya.
"Untuk angka kecelakaan tahun sebelumnya terdapat 10 kejadian dan meninggal tujuh orang. Tahun ini kami targetkan angka kecelakaan menurun, bila perlu nol kecelakaan," ujarnya.
Editor : Adhitya SM
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2018