Pangkalpinang (Antaranews Babel) - Pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Pangkalpinang, nomor urut 2 Saparudin dan Edison Taher (Udin-Edison) unggul dengan perolehan suara 67 Pilkada 2018 di Lapas Kelas II Pangkalpinang, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.
"Hasil penghitungan suara pasangan Udin-Edison memperoleh 67 suara dari total 92 mata pilih," kata Kepala Lapas Kelas II Pangkalpinang Kunrat Kasmiri di Pangkalpinang, Rabu.
Ia mengatakan pasangan calon nomor urut 4 Endang Kusumawati dan Ismiryadi memperoleh 10 suara, pasangan nomor urut 3 Maulan Aklil dan M Sopian 5 suara dan nomor urut 1 Renaldy dan Sarjulianto tidak mendapatkan suara atau nol.
Sementara itu, surat suara tidak sah sebanyak tujuh, karena warga binaan dan warga lainnya mencoblos di lapas memilih atau mencoblos lebih dari satu calon.
"Penghitungan surat suara berjalan aman, lancar, tertib dan sesuai peraturan berlaku," katanya.
Kasmiri mengatakan penghitungan suara di lapas disaksikan anggota KPU, Panwaslu dan para saksi dari masing-masing calon peserta Pilwako periode 2018 -2023.
"Alhamdulillah proses pencoblosan hingga penghitungan surat suara berjalan dengan lancar," katanya.
Sementara itu saksi dari pasangan nomor urut 3 Muhamad Buan mengatakan proses pencoblosan dan penghitungan surat suara di lapas berjalan jujur dan adil sesuai aturan berlaku.
"Kita semua menyaksikan penghitungan suara yang sudah berjalan dengan baik," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2018
"Hasil penghitungan suara pasangan Udin-Edison memperoleh 67 suara dari total 92 mata pilih," kata Kepala Lapas Kelas II Pangkalpinang Kunrat Kasmiri di Pangkalpinang, Rabu.
Ia mengatakan pasangan calon nomor urut 4 Endang Kusumawati dan Ismiryadi memperoleh 10 suara, pasangan nomor urut 3 Maulan Aklil dan M Sopian 5 suara dan nomor urut 1 Renaldy dan Sarjulianto tidak mendapatkan suara atau nol.
Sementara itu, surat suara tidak sah sebanyak tujuh, karena warga binaan dan warga lainnya mencoblos di lapas memilih atau mencoblos lebih dari satu calon.
"Penghitungan surat suara berjalan aman, lancar, tertib dan sesuai peraturan berlaku," katanya.
Kasmiri mengatakan penghitungan suara di lapas disaksikan anggota KPU, Panwaslu dan para saksi dari masing-masing calon peserta Pilwako periode 2018 -2023.
"Alhamdulillah proses pencoblosan hingga penghitungan surat suara berjalan dengan lancar," katanya.
Sementara itu saksi dari pasangan nomor urut 3 Muhamad Buan mengatakan proses pencoblosan dan penghitungan surat suara di lapas berjalan jujur dan adil sesuai aturan berlaku.
"Kita semua menyaksikan penghitungan suara yang sudah berjalan dengan baik," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2018