Tanjung Pandan (Antaranews Babel) - Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Belitung, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Muhammadiah meminta jamaah calon haji daerah itu mengantisipasi perubahan cuaca selama pelaksanaan ibadah haji sehingga kondisi kesehatan tetap terjaga dan prima.
"Suhu udara di Arab Saudi kabarnya mencapai 40 derajat celcius, jadi jamaah sangat kami harapkan bisa mengantisipasi perubahan cuaca tersebut," katanya di Tanjung Pandan, Rabu.
Walaupun terjadi perubahan suhu udara di sana, para jamaah disediakan pos layanan untuk mengecek kondisi kesehatan.
"Walaupun suhu udara panas tapi biasanya sudah disiapkan tenda di sana. Kemudian ada pos layanan untuk memeriksa kondisi kesehatan jamaah," katanya.
Tim Kesehatan Ibadah Haji (TKIH) kloter 8, Ernawati berharap para jamaah calon haji di daerah itu bisa melakukan beberapa persiapan untuk menjaga kesehatannya.
"Dalam hal ini persiapannya bagi yang berisiko bisa membawa obat-obatan. Kemudian nanti di sana harus bawa botol minum, semprot wajah, kemudian alat pelengkap diri mulai dari alas kaki sampai masker," katanya.
Selain itu, di sana nantinya telah disiapkan posko layanan kesehatan yang akan melayani selama 24 jam, termasuk juga pemeriksaan kesehatan berkala.
Sebanyak 102 calon jamaah haji dari daerah itu akan diberangkatkan pada 27 Juli 2018 menuju embarkasi Palembang dan tergabung dalam kloter 8 bersama Kabupaten Beltim, Pangkalpinang, Bangka Tengah dan Bangka.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2018
"Suhu udara di Arab Saudi kabarnya mencapai 40 derajat celcius, jadi jamaah sangat kami harapkan bisa mengantisipasi perubahan cuaca tersebut," katanya di Tanjung Pandan, Rabu.
Walaupun terjadi perubahan suhu udara di sana, para jamaah disediakan pos layanan untuk mengecek kondisi kesehatan.
"Walaupun suhu udara panas tapi biasanya sudah disiapkan tenda di sana. Kemudian ada pos layanan untuk memeriksa kondisi kesehatan jamaah," katanya.
Tim Kesehatan Ibadah Haji (TKIH) kloter 8, Ernawati berharap para jamaah calon haji di daerah itu bisa melakukan beberapa persiapan untuk menjaga kesehatannya.
"Dalam hal ini persiapannya bagi yang berisiko bisa membawa obat-obatan. Kemudian nanti di sana harus bawa botol minum, semprot wajah, kemudian alat pelengkap diri mulai dari alas kaki sampai masker," katanya.
Selain itu, di sana nantinya telah disiapkan posko layanan kesehatan yang akan melayani selama 24 jam, termasuk juga pemeriksaan kesehatan berkala.
Sebanyak 102 calon jamaah haji dari daerah itu akan diberangkatkan pada 27 Juli 2018 menuju embarkasi Palembang dan tergabung dalam kloter 8 bersama Kabupaten Beltim, Pangkalpinang, Bangka Tengah dan Bangka.
Editor : Adhitya SM
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2018