Pangkalpinang (Antaranews Babel) - Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung akan menanam bawang merah seluas 27 hektare, guna mengurangi ketergantungan pasokan bawang dari luar di daerah itu.

"Dalam waktu dekat ini kita akan menanam bawang merah di Kabupaten Bangka Tengah," kata Kepala Bidang Tanaman Pangan dan Hortikultura Dinas Pertanian Provinsi Kepulauan Babel Heri di Pangkalpinang, Rabu.

Ia mengatakan dana penanaman bawang merah seluas 27 haktare ini berasal dari APBD dan APBN dalam upaya meningkatkan produksi bawang lokal dan kesejahteraan petani di daerah ini.

"Saat ini pengadaan bibit bawang merah, pupuk dan peralatan produksi lainnya masih dalam proses dan mudah-mudahan bulan ini selesai," katanya.

Menurut dia selama ini untuk memenuhi kebutuhan bawang merah, masyarakat masih mengandalkan pasokan dari daerah sentra produksi di Pulau Jawa dan Sumatera, sehingga harga komoditas itu berfluktuasi tinggi tergantung stok dimiliki pedagang.

"Dalam tiga tahun terakhir ini program menanam bawang seluas lima hingga 10 hektare  cukup berhasil dan ini artinya daerah ini cocok untuk pengembangan pertanian bawang merah," katanya.

Dia menambahkan diharapkan kelompok petani menerima bantuan untuk serius dan lebih intens menanam serta mengelola lahan pertanian bawangnya.

"Kita berharap bantuan ini dapat memotivasi kelompok petani lainnya untuk beralih menananam bawang, karena berpotensial untuk meningkatkan pendapatan serta kesejahteraan keluargannya," katanya.

Pewarta: Aprionis

Editor : Rustam Effendi


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2018