Pangkalpinang (Antaranews Babel) - Kepolisian Daerah Kepulauan Bangka Belitung dan Polres jajaran berhasil menghimpun dana sebesar Rp695 juta untuk membantu korban gempa di Lombok Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB)
"Dana yang kami himpun ini berasal dari bantuan anggota, masyarakat dan donatur yang peduli terhadap bencana alam yang terjadi di NTB," kata Kapolda Kepulauan Bangka Belitung Brigjen Pol Syaiful Zachri di Pangkalpinang, Rabu.
Ia mengatakan dana-dana yang telah terkumpul tersebut untuk membeli sembako, kebutuhan kesehatan, kebutuhan bayi dan makanan pagi. Selain itu, sebagian dana akan diserahkan secara tunai kepada Polda NTB sebesar Rp250 juta.
"Kami berterimakasih kepada anggota yang telah peduli dan masyarakat yang antusias memperlihatkan kepeduliannya, sehingga dalam waktu singkat kami mampu menghimpun dana untuk membantu saudara-saudara kita yang terkena musibah," katanya.
Selain dari bantuan anggota dan masyarakat, dana yang terhimpun juga berasal dari perusahaan eksportir timah, yaitu PT RBT, PT Venus, PT Tinindo, PT ACL, PT LHS, PT SBS, PT DS Jaya Abadi, PT PMP, PT BTI, PT SS, PT PTU, CV Ayi Jaya, CV Dua Sekawan dan pengusaha Budi Wijaya.
Untuk pengiriman bantuan tersebut, pihaknya bekerja sama dengan maskapai Sriwijaya Air agar bantuan itu bisa segera sampai tepat waktu.
"Total barang yang akan dikirim seberat 20 ton. Kami harap barang yang dikirim ini cepat sampai dan tepat sasaran, karena saudara kita di sana yang terkena musibah sangat membutuhkan bantuan," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2018
"Dana yang kami himpun ini berasal dari bantuan anggota, masyarakat dan donatur yang peduli terhadap bencana alam yang terjadi di NTB," kata Kapolda Kepulauan Bangka Belitung Brigjen Pol Syaiful Zachri di Pangkalpinang, Rabu.
Ia mengatakan dana-dana yang telah terkumpul tersebut untuk membeli sembako, kebutuhan kesehatan, kebutuhan bayi dan makanan pagi. Selain itu, sebagian dana akan diserahkan secara tunai kepada Polda NTB sebesar Rp250 juta.
"Kami berterimakasih kepada anggota yang telah peduli dan masyarakat yang antusias memperlihatkan kepeduliannya, sehingga dalam waktu singkat kami mampu menghimpun dana untuk membantu saudara-saudara kita yang terkena musibah," katanya.
Selain dari bantuan anggota dan masyarakat, dana yang terhimpun juga berasal dari perusahaan eksportir timah, yaitu PT RBT, PT Venus, PT Tinindo, PT ACL, PT LHS, PT SBS, PT DS Jaya Abadi, PT PMP, PT BTI, PT SS, PT PTU, CV Ayi Jaya, CV Dua Sekawan dan pengusaha Budi Wijaya.
Untuk pengiriman bantuan tersebut, pihaknya bekerja sama dengan maskapai Sriwijaya Air agar bantuan itu bisa segera sampai tepat waktu.
"Total barang yang akan dikirim seberat 20 ton. Kami harap barang yang dikirim ini cepat sampai dan tepat sasaran, karena saudara kita di sana yang terkena musibah sangat membutuhkan bantuan," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2018