Pangkalpinang (Antaranews Babel) - Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung meminta usaha mikro kecil dan menengah memanfaatkan kredit usaha rakyat untuk mengembangkan usaha secara mandiri dan berdaya saing di pasar global.

"Kita siap memfasilitasi pelaku UMKM untuk mendapatkan KUR dari perbankan guna mengembangkan usahanya," kata Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Provinsi Kepulauan Babel, Elfiyena di Pangkalpinang, Kamis.

Ia mengatakan KUR ini sangat membantu pelaku UMKM karena merupakan pembiayaan modal kerja.

Bunga KUR juga lebih relatif rendah dibanding kredit mikro lainnya, sehingga akan memudahkan pelaku usaha untuk mengembalikan pinjaman dan mengembangkan usahanya.

"Selama ini masih banyak UMKM yang terjerat utang kepada kreditur dengan bunga tinggi, sehingga mereka sulit mengembangkan usahanya," ujarnya.

Menurut Elfi, dengan memanfaatkan KUR pelaku UMKM dapat melakukan perencanaan keuangan yang bertujuan meningkatkan pendapatan termasuk menabung, membayar utang, membeli rumah atau juga untuk keperluan berbisnis.

"Kita terus mendorong pelaku usaha untuk memanfaatkan bantuan dana pemerintah dan CSR perusahaan dalam mengembangkan usahanya," katanya.

Elfi menambahkan prosedur dan mekanisme untuk pengajuan KUR yaitu pemohon mengajukan surat permohonan KUR kepada bank dengan melampirkan dokumen seperti legalitas usaha (jika ada), perizinan usaha, catatatan keuangan dan sebagainya.

Kemudian bank akan mengevaluasi dan menganalisa kelayakan usaha umkmk berdasarkan permohonan tersebut. Apabila UMKM dinilai layak, maka bank akan menyetujui permohonan KUR tersebut.

Pewarta: Aprionis

Editor : Adhitya SM


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2018