Pangkalpinang (Antaranews Babel) - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Kota Pangkalpinang memprakirakan cuaca di wilayah daratan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) pada Rabu (26/9) cerah berawan.
"Sepanjang Rabu cuaca di seluruh daratan diperkirakan cerah berawan dan berawan dengan peluang terjadi hujan lokal dan hujan ringan di beberapa wilayah, terutama pada siang sampai sore hari," kata prakirawan Kantor BMKG Stasiun Meteorologi Kelas I Kota Pangkalpinang, Nenden Wardani, di Pangkalpinang, Selasa.
Kecepatan angin di daratan diprakirakan pada kisaran 10 sampai 30 kilometer per jam dengan suhu 20 sampai 34 derajat Celcius dan kelembaban udara 50 hingga 100 persen.
BMKG Kota Pangkalpinang juga memprakirakan ketinggian gelombang di perairan dan jalur-jalur penyeberangan hanya berkisar 0,25 sampai 1,25 meter dan relatif normal.
??Ketinggian gelombang di jalur penyeberangan Selat Bangka, Selatan Bangka dan Utara Bangka antara 0,25 sampai 0,75 meter, di Selat Gelasa 0,25 sampai 1,0 meter, sedangkan di Selat Karimata sekitar antara 0,25 sampai 1,25 meter.
"Namun demikian, kami tetap mengimbau para pengguna jasa angkutan laut serta nelayan tradisional agar waspada selama berada di perairan karena ketinggian gelombang maksimum dapat mencapai dua kali ketinggian gelombang signifikan," kata Nenden.
BMKG mengimbau masyarakat mewaspadai potensi awan petir (n Cumulonimbus) yang dapat menyebabkan tinggi gelombang bertambah.
Kecepatan angin di jalur-jalur penyeberangan Kepulauan Bangka Belitung antara 4 hingga 28 kilometer per jam yang bergerak dari Tenggara ke Selatan.
BMKG memprakirakan ketinggian pasang air laut maksimum di Kepulauan Babel rata-rata di bawah 2 meter, kecuali di Membalong Kabupaten Belitung yang mencapai 2,13 meter.
Pasang air laut di Sungailiat Kabupaten Bangka sekitar 1,89 meter, di Toboali Kabupaten Bangka Selatan 1,73 meter, di Kelapa Kampit Kabupaten Belitung Timur 1,40 meter, di Belinyu Kabupaten Bangka 1,09 meter, di Tanjungpandan Kabupaten Belitung 1,01 meter, dan di Mentok Kabupaten Bangka Barat sekitar 0,99 meter.
"Namun kami tetap mengimbau warga agar selalu mewaspadai dengan tidak beraktivitas di pesisir pantai yang terhubung langsung dengan laut lepas," ujar Nenden.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2018
"Sepanjang Rabu cuaca di seluruh daratan diperkirakan cerah berawan dan berawan dengan peluang terjadi hujan lokal dan hujan ringan di beberapa wilayah, terutama pada siang sampai sore hari," kata prakirawan Kantor BMKG Stasiun Meteorologi Kelas I Kota Pangkalpinang, Nenden Wardani, di Pangkalpinang, Selasa.
Kecepatan angin di daratan diprakirakan pada kisaran 10 sampai 30 kilometer per jam dengan suhu 20 sampai 34 derajat Celcius dan kelembaban udara 50 hingga 100 persen.
BMKG Kota Pangkalpinang juga memprakirakan ketinggian gelombang di perairan dan jalur-jalur penyeberangan hanya berkisar 0,25 sampai 1,25 meter dan relatif normal.
??Ketinggian gelombang di jalur penyeberangan Selat Bangka, Selatan Bangka dan Utara Bangka antara 0,25 sampai 0,75 meter, di Selat Gelasa 0,25 sampai 1,0 meter, sedangkan di Selat Karimata sekitar antara 0,25 sampai 1,25 meter.
"Namun demikian, kami tetap mengimbau para pengguna jasa angkutan laut serta nelayan tradisional agar waspada selama berada di perairan karena ketinggian gelombang maksimum dapat mencapai dua kali ketinggian gelombang signifikan," kata Nenden.
BMKG mengimbau masyarakat mewaspadai potensi awan petir (n Cumulonimbus) yang dapat menyebabkan tinggi gelombang bertambah.
Kecepatan angin di jalur-jalur penyeberangan Kepulauan Bangka Belitung antara 4 hingga 28 kilometer per jam yang bergerak dari Tenggara ke Selatan.
BMKG memprakirakan ketinggian pasang air laut maksimum di Kepulauan Babel rata-rata di bawah 2 meter, kecuali di Membalong Kabupaten Belitung yang mencapai 2,13 meter.
Pasang air laut di Sungailiat Kabupaten Bangka sekitar 1,89 meter, di Toboali Kabupaten Bangka Selatan 1,73 meter, di Kelapa Kampit Kabupaten Belitung Timur 1,40 meter, di Belinyu Kabupaten Bangka 1,09 meter, di Tanjungpandan Kabupaten Belitung 1,01 meter, dan di Mentok Kabupaten Bangka Barat sekitar 0,99 meter.
"Namun kami tetap mengimbau warga agar selalu mewaspadai dengan tidak beraktivitas di pesisir pantai yang terhubung langsung dengan laut lepas," ujar Nenden.
Editor : Riza Mulyadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2018