Pangkalpinang (Antaranews Babel) - Bank Indonesia Perwakilan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung meluncurkan gerakan peduli koin, sebagai bentuk kepedulian terhadap perputaran uang logam di Indonesia terutama di daerah itu.

"Banyaknya masyarakat yang cenderung menyimpan uang koin sehingga tidak membelanjakan uang tersebut. Untuk itu, kita memberi kesempatan untuk masyarakat menukar uang tersebut," kata Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Babel Tantan Heroika di Pangkalpinang, Minggu.

Ia mengatakan, sebagai bentuk tanggung jawab perlindungan konsumen dengan keluhan atau pengaduan terkait uang pengembalian belanja dalam bentuk permen dan sumbangan, yang membuat masyarakat malas membelanjakan kembali uang logam tersebut karena dinilai tidak praktis dan sulit untuk transaksi nilai besar.

Oleh sebab itu, Bank Indonesia Perwakilan Bangka Belitung memberi kesempatan untuk masyarakat menukarkan uang koin atau logam dan uang lusuh di Kantor Gubernur Kepulauan Bangka Belitung selama tiga hari terhitung Senin (29/10).

"Dengan memberi pelayanan penukaran uang koin yang nominalnya bisa berapa saja ini, diharapkan dapat membantu masyarakat menukarkan uang koin miliknya dengan uang kertas yang lebih mudah dalam penanganannya," ujarnya.

Tantan menambahkan, penukaran uang koin dan logam juga disertai edukasi untuk siswa sekolah dasar terkait ciri keaslian uang rupiah (3D) dan cara memperlakukan uang yang dimiliki.

"Kegiatan ini juga kita sertai dengan mengedukasi siswa SD agar sejak dini mereka bisa melihat keaslian uang dan dapat menggunakan uang dengan bijak," ujarnya.

Pewarta: Elza Elvia

Editor : Adhitya SM


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2018