Sungailiat (Antaranews Babel) - Kapolres Bangka Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, AKBP M. Budi Ariyanto melalui Kasatlantas AKP Diana Yaminarty mengingatkan warga di daerahnya untuk meningkatkan kesadaraan memakai helm standar.
"Guna kepentingan keselamatan bersama, saya minta seluruh pengendara roda dua tetap mematuhi peraturan memakai helm standar," katanya di Sungailiat, Kamis.
Penegasan pentingnya menggunakan helm standar bagi pengguna kendaraan roda dua karena dianggap kesadaraan masyarakat tetang perihal tersebut masih rendah.
Tercatat selama kegiatan operasi Zebra 2018, pelanggaran tertinggi mencapai 155 kasus didominasi pelanggaran pengendara tidak memakai helm
"Penggunaan helm standar bagi pengguna kendaraan roda dua menjadi aturan ketetapan yang harus dipatuhi bersama," katanya.
Selain pelanggaran tindak memakai helm standar dalam operasi Zebra 2018, pihaknya juga mencatat pelanggaran tidak menggunakan sabuk pengaman bagi pengendara roda empat termasuk pelanggaran melawan arus.
"Pembinaan disiplin berlalulintas kami lakukan secara berkelanjutan ditengah masyarakat termasuk pembinaan dini bagi peserta didik," jelasnya.
Dia mengajak seluruh lapisan masyarakat, disiplin berlalulintas dan menjadi pelopor keselamatan bagi dirinya sendiri, hentikan pelanggaran lalulintas di jalan raya.
"Disiplin berlalulintas memberikan dampak positif baik bagi dirinya sendiri maupun penguna jalan raya lainnya," jelasnya.
Diimbau seluruh orang tua, untuk memperhatikan putra putrinya yang belum cukup usia agar tidak diperkenankan mengendarai kendaraan dijalan umum.
"Saya imbau seluruh orang tua, untuk tidak mempercayakan anakanya dibawah umur membawa kendaraan sendiri, dan guna kepentingan keselamatan, orang tua saya sarankan menghantar anak sekolah" katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2018
"Guna kepentingan keselamatan bersama, saya minta seluruh pengendara roda dua tetap mematuhi peraturan memakai helm standar," katanya di Sungailiat, Kamis.
Penegasan pentingnya menggunakan helm standar bagi pengguna kendaraan roda dua karena dianggap kesadaraan masyarakat tetang perihal tersebut masih rendah.
Tercatat selama kegiatan operasi Zebra 2018, pelanggaran tertinggi mencapai 155 kasus didominasi pelanggaran pengendara tidak memakai helm
"Penggunaan helm standar bagi pengguna kendaraan roda dua menjadi aturan ketetapan yang harus dipatuhi bersama," katanya.
Selain pelanggaran tindak memakai helm standar dalam operasi Zebra 2018, pihaknya juga mencatat pelanggaran tidak menggunakan sabuk pengaman bagi pengendara roda empat termasuk pelanggaran melawan arus.
"Pembinaan disiplin berlalulintas kami lakukan secara berkelanjutan ditengah masyarakat termasuk pembinaan dini bagi peserta didik," jelasnya.
Dia mengajak seluruh lapisan masyarakat, disiplin berlalulintas dan menjadi pelopor keselamatan bagi dirinya sendiri, hentikan pelanggaran lalulintas di jalan raya.
"Disiplin berlalulintas memberikan dampak positif baik bagi dirinya sendiri maupun penguna jalan raya lainnya," jelasnya.
Diimbau seluruh orang tua, untuk memperhatikan putra putrinya yang belum cukup usia agar tidak diperkenankan mengendarai kendaraan dijalan umum.
"Saya imbau seluruh orang tua, untuk tidak mempercayakan anakanya dibawah umur membawa kendaraan sendiri, dan guna kepentingan keselamatan, orang tua saya sarankan menghantar anak sekolah" katanya.
Editor : Rustam Effendi
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2018