Belitung (Antaranews Babel) - Pertamina mengirimkan dua kapal bermuatan bahan bakar minyak ke Belitung, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, guna menambah stok dan mengatasi peningkatan konsumsi BBM jenis premium, pertalite, pertamax dan solar masyarakat di negeri laskar pelangi itu.
"Kami terus melakukan penambahan stok BBM berupa produk premium, pertalite, pertamax dan solar untuk wilayah Belitung," kata Region Manager Communication dan CSR Pertamina Sumbagsel, Rifky Rachman Yusuf di Belitung, Rabu.
Ia mengatakan dua kapal berisikkan 2.350 KL BBM dikirim dari Kilang Plaju dan Terminal BBM Tanjung Gerem ke Jobber Pertamina Belitung untuk disalurkan kedelapan SPBU Belitung.
"Penambahan BBM ini sebagai upaya mengantisipasi konsumsi BBM masyarakat yang meningkat," ujarnya.
Pertamina mengirimkan dua kapal bermuatan bahan bakar minyak ke Belitung, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, guna menambah stok dan mengatasi peningkatan konsumsi BBM. (Region Manager Communication dan CSR Pertamina Sumbagsel)
Selain menambah stok BBM, Pertamina juga telah melakukan penyaluran BBM 104 persen melebihi rata-rata konsumsi harian normal yang biasanya 137 KL per hari dan ?ini telah disalurkan sebanyak rata-rata 142.25 KL.
Menurut Rifky dalam empat hari ini Pertamina telah menyalurkan sebanyak 569 KL Premium, dan bahkan pada Minggu yang semula tidak ada penyaluran, pihaknya tetap melakukan pengiriman Premium sebanyak 49 KL ke SPBU.
"Pertamina bekerja optimal untuk memenuhi kebutuhan masyarakat, Jobber kami operasikan 24 jam dan pada hari libur pun tetap melakukan pengiriman," katanya.
Ia menambahkan selain premium, Pertamina juga telah menyediakan alternatif bahan bakar dengan angka RON yang lebih tinggi, seperti pertalite dan pertamax.
"Kami menghimbau masyarakat untuk dapat membeli BBM sesuai dengan spesifikasi kendaraan, agar mesin kendaraan lebih awet dan juga mengurangi emisi gas buang," ujarnya.
Menurut dia saat ini sudah ada pertalite dengan RON 90 dan pertamax RON 92 sebagai alternatif BBM yang lebih baik.
"Pertamina akan terus berupaya optimal untuk memenuhi kebutuhan energi masyarakat," katanya.
