Manggar, Babel, (Antaranews Babel) - Pemerintah Kabupaten Belitung Timur, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung akan membangun pelabuhan baru di Kecamatan Dendang, untuk mempermudah akses barang yang keluar dan masuk dari berbagai daerah.
"Rencana pembangunan Pelabuhan Dendang ini sudah disampaikan kepada presiden dan mendapat respon yang baik, anggarannya dari APBN sekitar 50 miliar untuk tahap awal," kata Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Belitung Timur, Adlan Taufik di Manggar, Senin.
Ia menjelaskan, rencana pembangunan akan dilakukan pada 2020 jika proses lahan sudah resmi bersertifikat dan lahan yang disediakan seluas 1,67 hektare sedang dalam proses hibah dari PT Sahabat Mewah Makmur.
"Setelah dihibahkan, baru kemudian proses sertifikasi dari Badan Pertanahan Nasional. Anggaran untuk sertifikasi sudah disiapkan Badan Pengelolaan Keuangan dan Pendapatan Daerah (BPKPD) Kabupaten Belitung Timur," katanya.
Ia mengatakan, Pelabuhan Dendang ini akan menjadi pelabuhan yang cukup representatif untuk arus investasi di Kabupaten Belitung Timur.
"Selain itu, dengan adanya pelabuhan Dendang harga-harga barang kebutuhan pokok dapat ditekan, mengingat jaraknya yang relatif lebih dekat dengan Jakarta," jelasnya.
Kecamatan Dendang merupakan wilayah yang kaya akan hasil laut terutama kepiting dan udang, industri olahan rumah tangga dan kerajinan tradisional yang diusahakan masyarakat setempat.
Selain itu, wilayah dendang juga memiliki kekayaan alam dan objek wisata yang berpotensi untuk dikembangkan diantaranya Pantai Batu Lalang, Makam Raja Balok dan Pemandian Sukma Alam.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2018
"Rencana pembangunan Pelabuhan Dendang ini sudah disampaikan kepada presiden dan mendapat respon yang baik, anggarannya dari APBN sekitar 50 miliar untuk tahap awal," kata Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Belitung Timur, Adlan Taufik di Manggar, Senin.
Ia menjelaskan, rencana pembangunan akan dilakukan pada 2020 jika proses lahan sudah resmi bersertifikat dan lahan yang disediakan seluas 1,67 hektare sedang dalam proses hibah dari PT Sahabat Mewah Makmur.
"Setelah dihibahkan, baru kemudian proses sertifikasi dari Badan Pertanahan Nasional. Anggaran untuk sertifikasi sudah disiapkan Badan Pengelolaan Keuangan dan Pendapatan Daerah (BPKPD) Kabupaten Belitung Timur," katanya.
Ia mengatakan, Pelabuhan Dendang ini akan menjadi pelabuhan yang cukup representatif untuk arus investasi di Kabupaten Belitung Timur.
"Selain itu, dengan adanya pelabuhan Dendang harga-harga barang kebutuhan pokok dapat ditekan, mengingat jaraknya yang relatif lebih dekat dengan Jakarta," jelasnya.
Kecamatan Dendang merupakan wilayah yang kaya akan hasil laut terutama kepiting dan udang, industri olahan rumah tangga dan kerajinan tradisional yang diusahakan masyarakat setempat.
Selain itu, wilayah dendang juga memiliki kekayaan alam dan objek wisata yang berpotensi untuk dikembangkan diantaranya Pantai Batu Lalang, Makam Raja Balok dan Pemandian Sukma Alam.
Editor : Rustam Effendi
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2018