Manggar, Belitung Timur (Antaranews Babel) - Gubernur Kepulauan Bangka Belitung (Babel), Erzaldi Rosman Djohan, meninjau langsung tempat pengolahan kencing kambing menjadi pupuk milik Amirul di Desa Lalang Belitung Timur.

"Pengolahan kencing Kambing Ettawa dan Kelinci ini merupakan hasil fermentasi yang dilakukan Amirul secara alami dan telah diteliti langsung olehnya dengan seorang ahli  dibidangnya," kata Erzaldi Rosman, di Manggar, Kamis.

Ia mengatakan, Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mengapresiasi atas usaha yang telah dilakukan Amirul dalam mengembangkan usaha ini melalui penjualan yang dilakukan kepada para petani.

"Usaha Amirul yang telah mengolah kompos cair dan kompos padat dan  digunakan petani ini pantas kita berikan apresiasi. Pupuk cair dan padat yang telah dihasilkan ini sudah diperjualbelikan hingga ke Pulau Bangka dan Belitung," ujarnya.

Erzaldi berharap, pupuk yang telah diolah tersebut, dapat digunakan di lahan-lahan kritis sehingga kedepan dapat digunakan untuk kesuburan, khususnya lahan pertanian lada, padi, dan sayur-sayuran masyarakat.

Sementara itu, Amirul mengatakan, pupuk cair yang diolahnya itu, melalui fermentasi dari kencing kambing Ettawa dan Kelinci, sehingga seluruh  bahan yang dihasilkan merupakan bahan alami.

Usaha ini dirintisnya selama 5 tahun berjalan dan sudah memberikan penghasilan dalam menambah pendapatannya. Untuk pengolahan usaha ini, dikerjakan secara mandiri.

"Saya berharap kedepan, dengan berkembangnya usaha dapat menyerap tenaga kerja," ujarnya.

Pewarta: Elza Elvia

Editor : Adhitya SM


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2019