Pihak Kepolisian Sektor Puding Besar, Kabupaten Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menyalurkan bantuan sembako bagi masyarakat korban banjir di daerah itu yang terjadi, Kamis (28/2).
Kapolres Bangka, AKPB M. Budi Ariyanto melalui Kapolsek Puding Besar, IPTU Yudha Prakoso di Sungailiat, Selasa, mengatakan bantuan sembako bagi warga korban banjir merupakan upaya kepedulian kepada sesama yang tengah mengalami musibah.
"Meskipun bantuan yang kami salurkan dengan jumlah dan nilai terbatas, namun setidaknya membantu mengurangi beban warga yang sedang mengalami musibah banjir," jelasnya.
Sembako yang disalurkan berupa beras dengan total 60 kilogram dengan kemasan 10 kilogram atau sebanyak enam karung, susu kaleng sebanyak 26 kaleng serta air mineral gelas sebanyak enam dus.
Dia mengatakan, bantuan itu disalurkan melalui tokoh masyarakat atau sesepuh Dusun Trans Desa Kayu Besi atas nama ustadz Zuhri.
"Kami mohon maaf kalau bantuan sembako yang disalurkannya itu belum mampu memenuhi kebutuhan semua warga bencana banjir," katanya.
Dia menyarankan seluruh masyarakat di wilayah hukumnya untuk tetap mewaspadai hujan yang dapat turun kapan saja baik dengan intensitas
sedang maupun intensitas hujan yang tinggi.
"Kami terus melakukan koordinasi baik dengan pihak pemerintah kecamatan maupun lembaga berwenang lainnya di Kecamatan Puding Besar termasuk langsung dengan masyarakat untuk membagun keharmonisan kerjasama sehingga terwujud kondisi lingkungan yang aman dan tertib," katanya.
Bagi warga yang bertempat tinggal di rawan banjir, disarankan agar tetap mewaspadai termasuk memperhatikan kebersihan lingkungan, hindari penumpukan sampah di aliran air yang dapat menghambat kelancaran aliran air.
"Saya mengajak seluruh masyarakat di Kecamatan Puding Besar untuk tetap menjaga keamanan dan ketertiban, segera melaporkan ke pihak kami atau aparatur desa terdekat jika ada dugaan pelanggaran hukum, jangan main hakim sendiri," katanya.
Dilaporkan sampai saat ini, di wilayah hukum Kecamatan Puding Besar dalam kondisi aman dan tertib.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2019
Kapolres Bangka, AKPB M. Budi Ariyanto melalui Kapolsek Puding Besar, IPTU Yudha Prakoso di Sungailiat, Selasa, mengatakan bantuan sembako bagi warga korban banjir merupakan upaya kepedulian kepada sesama yang tengah mengalami musibah.
"Meskipun bantuan yang kami salurkan dengan jumlah dan nilai terbatas, namun setidaknya membantu mengurangi beban warga yang sedang mengalami musibah banjir," jelasnya.
Sembako yang disalurkan berupa beras dengan total 60 kilogram dengan kemasan 10 kilogram atau sebanyak enam karung, susu kaleng sebanyak 26 kaleng serta air mineral gelas sebanyak enam dus.
Dia mengatakan, bantuan itu disalurkan melalui tokoh masyarakat atau sesepuh Dusun Trans Desa Kayu Besi atas nama ustadz Zuhri.
"Kami mohon maaf kalau bantuan sembako yang disalurkannya itu belum mampu memenuhi kebutuhan semua warga bencana banjir," katanya.
Dia menyarankan seluruh masyarakat di wilayah hukumnya untuk tetap mewaspadai hujan yang dapat turun kapan saja baik dengan intensitas
sedang maupun intensitas hujan yang tinggi.
"Kami terus melakukan koordinasi baik dengan pihak pemerintah kecamatan maupun lembaga berwenang lainnya di Kecamatan Puding Besar termasuk langsung dengan masyarakat untuk membagun keharmonisan kerjasama sehingga terwujud kondisi lingkungan yang aman dan tertib," katanya.
Bagi warga yang bertempat tinggal di rawan banjir, disarankan agar tetap mewaspadai termasuk memperhatikan kebersihan lingkungan, hindari penumpukan sampah di aliran air yang dapat menghambat kelancaran aliran air.
"Saya mengajak seluruh masyarakat di Kecamatan Puding Besar untuk tetap menjaga keamanan dan ketertiban, segera melaporkan ke pihak kami atau aparatur desa terdekat jika ada dugaan pelanggaran hukum, jangan main hakim sendiri," katanya.
Dilaporkan sampai saat ini, di wilayah hukum Kecamatan Puding Besar dalam kondisi aman dan tertib.
Editor : Adhitya SM
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2019