Koba, Bangka Tengah (ANTARA) - Kepolisian Resor Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mengantisipasi terjadinya kejahatan jalanan selama arus mudik dan balik Lebaran Idul Fitri 1440 Hijriah.
"Pengamanan ketat kami lakukan dalam Operasi Ketupat Menumbing, terutama mengantisipasi kejahatan jalanan dan kecelakaan lalulintas," kata Kapolres Bangka Tengah, AKBP Edison Ludy Bard Sitanggang di Koba, Senin.
Ia menjelaskan, Kabupaten Bangka Tengah merupakan jalur lintas para pemudik karena berada di tengah dimana arus kendaraan sangat padat dari Pangkalpinang menuju Bangka Selatan atau sebaliknya.
"Kerawanan yang patut diwaspadai itu adalah kejahatan jalanan, maka ini harus kami antisipasi dini sehingga para pemudik tidak menjadi korban kriminal," ujarnya.
Pihaknya sudah mendirikan empat posko pengamanan dan satu posko pelayanan Idul Fitri 1440 Hijriah untuk menjaga situasi tetap kondusif.
"Sebanyak 130 personel gabungan kami kerahkan untuk mengamankan arus mudik dan balik Lebaran Idul Fitri," ujarnya.
Pihaknya menempatkan sebanyak tujuh polisi pada setiap posko pengamanan lebaran yang dibantu petugas kesehatan dari Dinkes Bangka Tengah.
"Mereka menjalankan tugas untuk mengamankan arus mudik dan balik, serta siaga terhadap kemungkinan perbuatan kriminal yang terjadi di jalanan," ujarnya.
Berita Terkait
Polisi Bentuk Tim Antisipasi Kejahatan Jalanan
21 Maret 2015 12:51
Tokoh Agama Belitung imbau warga perantauan tidak mudik lebaran
14 April 2020 22:54
Pemkab dorong Pelabuhan Tanjungkalian Muntok bangun dermaga baru
14 Juni 2019 10:07
Tiket pesawat mahal pengaruhi ekonomi Bangka Belitung
11 Juni 2019 16:15
Perahu wisata di Kabupaten Belitung tenggelam
8 Juni 2019 21:34
Arus balik Lebaran, Terminal Sungailiat siapkan enam armada bus
8 Juni 2019 14:38
Gubernur Babel: Jadikan Idul Fitri ajang pererat tali silahturahmi
7 Juni 2019 13:17