Sungailiat,Bangka (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung melalui Dinas Pertanian daerah itu akan memeriksa paru hewan kurban setelah dilakukan pemotongan.
"Kami akan melakukan pemeriksaan pada paru hewan kurban setelah dipotong oleh panitia kurban," kata Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Bangka, Kemas Arfani Rahman di Sungailiat, Senin.
Menurutnya, pengawasan pemeriksaan pada paru termasuk pada jantung hewan kurban untuk mengetahui apakah hewan kurban yang akan dikonsumsi masyarakat itu terdapat cacing pita atau tidak.
"Kalau dalam pemeriksaan tersebut didapati cacing pita pada paru hewan kurban baik sapi atau kambing, kami akan memusnahkannya guna menjaga kesehatan masyarakat," tambahnya.
Ia menyebutkan, pihaknya akan memperketat pemeriksaan hewan kurban baik sapi maupun kambing sejak awal mulai hewan itu dijual oleh pedagang.
"Sejak awal kami akan melakukan pengawasan sampai saat pemotongan ditempat pemotongan hewan kurban seperti di lingkungan masjid dan tempat lain," katanya.
Untuk mendapatkan hasil yang maksimal, tambah dia periksaan hewan kurban akan melibatkan empat orang dokter hewan dibantu oleh petugas kesehatan terjun langsung ke lapangan untuk melakukan pemeriksaan dan pengawasan hewan kurban.
Pemeriksaan dan pengawasan hewan kurban baik hewan lokal maupun yang dipasok dari luar pulau Bangka, dilakukan menyeluruh ke pedagang hewan termasuk penjualan di pingir-pingir jalan.
Berita Terkait
Pemkab Bangka memaksimalkan pencegahan penyakit rabies
7 Desember 2019 09:28
Petani Bangka kembangkan padi organik untuk mendorong kualitas produksi
4 Desember 2019 16:50
Pemkab Bangka salurkan 13.000 ton bantuan benih padi
3 Desember 2019 13:15
Pemerintah Kabupaten Bangka gelar lomba asah terampil kelompok tani
27 November 2019 14:47
Pemerintah Kabupaten Bangka maksimalkan cegah karhutla melalui PPL
19 September 2019 09:27
Dinas Pertanian Bangka siapkan 308 hektare sawah organik
14 Juli 2019 19:19
Alokasi jumlah pupuk subsidi di Bangka mengalami pengurangan
6 Juli 2019 14:05
Pemerintah Bangka rencana salurkan 20 ekor sapi gaduh
4 Maret 2019 10:47