Seoul (ANTARA) - Saham-saham Korea Selatan berakhir lebih tinggi pada Jumat, mencatat kenaikan untuk sesi ketiga berturut-turut dan kenaikan mingguan terbaik dalam hampir satu tahun, mengikuti kekuatan di ekuitas berjangka AS setelah laba perusahaan ritel daring Amazon.com Inc melampaui prediksi.
Indeks Harga Saham Gabungan Korea (KOSPI) Bursa Efek Korea melonjak 42,44 poin, atau 1,57 persen, menjadi menetap di 2.750,26 poin. Ini adalah minggu yang dipersingkat liburan tetapi indeks terangkat 3,2 persen pada gabungan Kamis (3/2/2022) dan Jumat, kenaikan mingguan terbaik dalam setahun.
Di antara saham kelas berat, raksasa teknologi Samsung Electronics menguat 0,95 persen dan rekannya SK Hynix bertambah 0,40 persen, sementara LG Chem naik tipis 0,15 persen dan Naver meningkat 2,18 persen.
Perolehan laba mengejutkan Amazon.com menciptakan sentimen positif tentang perusahaan teknologi besar dan menyebabkan sentimen pasar yang lebih baik, sementara won yang lebih kuat membantu menarik permintaan investor luar negeri, kata Na Jeong-hwan, seorang analis di Cape Investment & Securities.
Investor asing adalah pembeli bersih saham senilai 190,4 miliar won di papan utama. Won dikutip pada 1.197,0 per dolar di platform penyelesaian transaksi dalam negeri, 0,79 persen lebih tinggi dari penutupan sebelumnya di 1,206,4.
Dalam perdagangan luar negeri, won dikutip pada 1.197,7 per dolar, naik 0,1 persen dari hari sebelumnya, sementara dalam perdagangan non-deliverable forward (NDF) kontrak satu bulannya tercatat pada 1.198,4.
Di pasar uang dan utang, kontrak berjangka Maret pada obligasi pemerintah tiga tahun turun 0,11 poin menjadi 108,00.
Imbal hasil obligasi pemerintah Korea 3-tahun yang paling likuid naik 3,6 basis poin menjadi 2,195 persen, sedangkan imbal hasil obligasi pemerintah Korea 10-tahun yang dijadikan acuan naik 5,4 basis poin menjadi 2,622 persen.
