Jakarta (ANTARA) - Musim mudik Lebaran ini diprediksi akan meriah karena untuk pertama kalinya setelah pandemi virus corona, dan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) ditiadakan.
Blogger spesialis perjalanan Kadek Arini dalam keterangan pers bersama airasia Supper App membagikan empat tips supaya anak tidak rewel selama perjalanan mudik.
Pertama, sesuaikan waktu perjalanan dengan jadwal tidur si kecil untuk mengurangi risiko anak rewel di perjalanan. Jika bepergian dengan pesawat, Kadek menyarankan memilih waktu penerbangan sesuai dengan jam tidur siang anak.
"Jadi, selama penerbangan itu dia ikut tidur, nggak nangis, nggak cranky. Terus, ketika landing, dia segar, deh, buat lanjut jalan-jalan," kata Kadek, yang memiliki anak berusia 11 bulan.
Kedua, bawa mainan dan makanan ringan kesukaan anak ketika bepergian supaya mereka terdistraksi dari rasa tidak nyaman akibat tekanan udara di pesawat.
Tips ketiga, Kadek menyarankan memilih tempat duduk yang tepat. Jika bayi masih berada di bawah enam bulan, dia merekomendasikan memilih kursi yang berada di dekat jendela.
Posisi kursi di dekat jendela menurut Kadek akan lebih privat dan nyaman bagi orang tua yang harus menggendong anak selama perjalanan, misalnya tidak terganggu atau mengganggu penumpang sebelah yang ingin ke toilet.
Sebaliknya, ketika anak berusia balita, orang tua bisa memilih kursi dekat aisle atau lorong supaya anak lebih leluasa bergerak.
Keempat, pilih hotel yang strategis di lokasi tujuan, terutama dekat dengan transportasi umum supaya pergerakan lebih mudah.
Hotel yang dipilih pun harus ramah anak, yaitu kamar cukup luas supaya anak punya ruang gerak dan menyediakan beragam fasilitas untuk anak seperti boks bayi dan tempat bermain.
"Biasanya aku pesan dari hotels di airasia Super App. Bisa dikurasi dari budget sampai ke fasilitas penunjang yang tersedia. Misalnya, aku selalu pilih hotel yang kamarnya cukup besar, ada playground atau kids club untuk anakku kalau dia bosan," kata Kadek.
Kepala Pemasaran airasia Super App Indonesia Boni Andika memastikan kesiapan mereka dari sisi back-end supaya pengalaaman pengguna berjalan mulus. Mereka juga menilai ceruk peluang bagi performa bisnis mereka sekaligus bagi pengguna untuk mendapatkan pengalaman perjalanan yang terintegrasi dan terjangkau.
Berita Terkait
Menhub: tingkat kepuasan penyelenggaraan mudik capai 89 persen
6 Mei 2024 16:32
SPKLU PLN sukses layani arus mudik lebaran, penggunaan naik 5 kali lipat
21 April 2024 14:36
ASDP: Pemudik bermobil di Pelabuhan Tanjungkalian naik 25 persen
19 April 2024 21:47
Bandara Belitung layani 36.646 pergerakan penumpang selama mudik Lebaran 2024
19 April 2024 17:53
Bandara Depati Amir Pangkalpinang layani 83.591 pemudik Idul Fitri
19 April 2024 15:41
BKK Pangkalpinang pastikan kebersihan makanan pedagang di pelabuhan
17 April 2024 15:20
Pelabuhan Pangkalbalam layani 4.038 orang balik lebaran
17 April 2024 14:10
Pemerintah Bangka Barat apresiasi penangkapan calo pelabuhan
16 April 2024 20:13