Jakarta (ANTARA) - Calon Presiden RI Prabowo Subianto mengatakan bahwa sistem pendidikan di Indonesia harus diaudit untuk meningkatkan kesejahteraan dan kompetensi tenaga pengajar.
"Kita harus mengaudit, mengkaji, sekarang sistem kita ini baik atau tidak?" kata Prabowo pada segmen ketiga debat pamungkas antar-calon presiden di Jakarta Convention Center, Jakarta, Minggu malam.
Prabowo menyoroti masalah kebocoran alokasi dana pendidikan. Ia mengaku bahwa ada kebocoran dana yang diturunkan dari pusat ke tingkat kabupaten.
"Banyak sekali kebocoran dalam alokasi dana yang diturunkan sampai ke tingkat kabupaten dan sebagainya. Ini menyangkut memang masalah mental dan budaya banyak pejabat kita," ujar Prabowo.
Oleh karena itu, dia menilai semua pihak harus mengoreksi diri dan melakukan audit agar sistem pendidikan Indonesia menjadi lebih baik.
"Kita harus koreksi diri, kita harus audit, dan di mana masalah sistemik yang kurang baik harus kita perbaiki. Kita harus berani memperbaiki sistem yang kurang baik," ucap pasangan dari Calon Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming Raka itu.
Baca juga: Prabowo tegaskan pemerintah harus terdepan jaga budaya RI
Baca juga: Kurangi impor gawai, Prabowo: Bangun pabrik di dalam negeri
Pernyataan itu disampaikan Prabowo saat merespons jawaban Calon Presiden RI Anies Baswedan saat menjawab pertanyaan panelis terkait dengan komitmen dan program pasangan calon untuk meningkatkan kesejahteraan serta kompetensi guru dan dosen.
Debat kelima yang diikuti tiga capres malam ini menjadi rangkaian penutup acara debat yang digelar oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI.
Lima sesi debat yang diikuti secara bergantian oleh capres dan cawapres merupakan forum resmi yang digelar oleh KPU untuk tiga pasangan calon berkampanye dan adu gagasan. Debat-debat sebelumnya berlangsung pada tanggal 12 Desember 2023, 22 Desember 2023, 7 Januari 2024, dan 21 Januari 2024.
Baca juga: Prabowo akan bangun 3 juta rumah di desa, kota, dan pesisir
Baca juga: Prabowo janji tambah dokter dan beri makanan bergizi gratis
Debat terakhir, yang menjadi penghujung rangkaian debat Pilpres 2024 mengangkat tema: pendidikan, kesehatan, ketenagakerjaan, kebudayaan, teknologi informasi, serta kesejahteraan sosial dan inklusi.
KPU RI telah menetapkan peserta Pemilu Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) 2024, yakni pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar nomor urut 1, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka nomor urut 2, dan Ganjar Pranowo-Mahfud Md. nomor urut 3.
KPU juga telah menetapkan masa kampanye mulai 28 November 2023 hingga 10 Februari 2024, masa tenang pada tanggal 11—13 Februari, dan hari-H pemungutan suara pada tanggal 14 Februari 2024.
Berita Terkait
Mary Jane: Terima kasih Presiden Prabowo dan Menko Yusril
17 Desember 2024 20:10
Presiden Prabowo sebut keputusan Miftah mengundurkan diri sikap kesatria
6 Desember 2024 20:06
Presiden Prabowo tempatkan Polri di bawah naungan TNI, benarkah?
6 Desember 2024 16:52
Presiden Prabowo teken Perpres Rincian APBN TA 2025
5 Desember 2024 10:25
Presiden Prabowo: Anggaran makan bergizi Rp10.000 per anak/ibu hamil per hari
29 November 2024 20:38
Presiden Prabowo: Setiap rupiah milik rakyat harus dinikmati oleh rakyat
28 November 2024 21:01
Prabowo umumkan dana kesejahteraan guru 2025 naik jadi Rp81,6 triliun
28 November 2024 20:58
Pemerintah alokasikan Rp17 triliun perbaiki 10.440 sekolah pada 2025
28 November 2024 19:44